TRENGGALEK - Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, puluhan pelajar TK dan SD di Desa Widoro, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek, antusias mengikuti lomba mewarnai dan permainan tradisional. Kegiatan ini digelar oleh mahasiswa KKN dari UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung dan Universitas Negeri Malang di Saung Ledokan Widoro (SLOW).
Berbagai jenis permainan tradisional dilombakan, seperti engklek, gedrik, dakon, dan ular naga. Selain itu, ada juga lomba mewarnai untuk mengasah kreativitas anak. Tujuan kegiatan ini adalah mengurangi ketergantungan anak terhadap gadget sekaligus memperkenalkan kembali permainan tradisional sebagai bagian dari budaya Indonesia.
Fardan Kusuma Atmaja, Ketua Proker KKN UIN Sayyid Ali Rahmatullah, menjelaskan, "Kami ingin anak-anak lebih aktif bergerak dan bersosialisasi melalui permainan tradisional, bukan hanya bermain gadget. Selain melatih motorik, ini juga cara melestarikan budaya."
Salah satu peserta, Jovan, pelajar SD Desa Widoro, mengaku senang mengikuti lomba. "Seru banget main engklek sama teman-teman, lebih asyik daripada main HP," ujarnya.
Baca Juga : RSUD Dr. Soedomo Trenggalek Sulap Rooftop Jadi PLTS, Hemat Listrik Rp10 Juta per Bulan
Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak dapat mengurangi waktu bermain gadget sekaligus mengenal permainan tradisional yang sarat nilai edukasi dan kebersamaan. (Hammam Defa)
Editor : JTV Kediri