MOJOKERTO - Liburan bersama anak tak selalu harus jauh atau mahal. Salah satu pilihan menarik ada di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Bukit Watu Jengger. Berada di kawasan Tahura Raden Soerjo, tepatnya di Dusun Nawangan, Desa Tawangrejo, Kecamatan Jatirejo, destinasi ini menawarkan pengalaman menikmati alam sekaligus aktivitas outdoor yang ramah untuk keluarga.
Alam Segar dan Panorama yang Memanjakan Mata
Setibanya di Watu Jengger, pengunjung disambut suasana hijau, udara pegunungan yang sejuk, dan kabut tipis di pagi hari. Dengan ketinggian sekitar 1.100 mdpl, bukit ini menghadirkan pemandangan deretan hutan dan gugusan Gunung Anjasmoro di kejauhan. Panorama luas dari puncaknya menjadi daya tarik utama, terutama untuk keluarga yang ingin menikmati momen tenang dan berkualitas bersama anak.
Trekking Ringan, Aman untuk Anak dan Pemula
Salah satu alasan Watu Jengger cocok untuk liburan keluarga adalah jalur pendakiannya yang relatif ringan. Medan tidak terlalu curam, sehingga aman bagi anak-anak maupun orang tua yang belum berpengalaman mendaki. Waktu tempuh menuju puncak berkisar 1,5 hingga 2 jam, tergantung kondisi dan kecepatan berjalan.
Setiba di puncak, suasananya sangat mendukung untuk quality time keluarga mulai dari bersantai bersama, berfoto, hingga menikmati angin pegunungan. Jika cuaca cerah, sunrise dan sunset menjadi momen favorit para pengunjung.
Akses Mudah dan Harga Terjangkau
Untuk menikmati keindahan Watu Jengger, pengunjung cukup membayar tiket masuk sekitar Rp10.000–Rp11.000 per orang. Lokasinya mudah dijangkau dari pusat Mojokerto maupun kota-kota lain di sekitarnya, sehingga sangat pas untuk liburan singkat di akhir pekan.
Meski jalurnya tergolong ramah pemula, pengunjung tetap disarankan membawa alas kaki yang nyaman, air minum, dan memperhatikan kondisi cuaca, terutama saat musim hujan karena beberapa bagian jalur bisa licin.
Dengan biaya terjangkau, akses mudah dan keindahan alam yang indah, Bukit Watu Jengger layak menjadi pilihan utama untuk liburan singkat bersama anak tanpa perlu perjalanan jauh atau persiapan rumit. (*)
Editor : Iwan Iwe




















