MALANG - Kontingen Kota Kediri terus menunjukkan performa impresif dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) IX 2025. Hingga Senin malam (30/6), Kota Kediri berhasil mengamankan posisi keempat dalam klasemen sementara, dan kini membidik posisi ketiga yang masih ditempati oleh tuan rumah, Kabupaten Malang.
Data terbaru dari Tim Satgas KONI Kota Kediri mencatat total 92 medali telah dikumpulkan hingga pukul 20.20 WIB, yang terdiri dari:
🥇 33 medali emas
🥈 33 medali perak
Baca Juga : Tim Putra Cricket Raih Perak Usai Kalah Dari Kab Lamongan
🥉 26 medali perunggu
Beberapa cabang olahraga (cabor) menjadi penyumbang utama prestasi, bahkan mencetak sejarah tersendiri.
Angkat Besi kembali menunjukkan dominasinya dengan mempertahankan gelar Juara Umum untuk ketujuh kalinya. Cabor ini menyumbang 18 emas, 12 perak, dan 4 perunggu, sekaligus menjadi tulang punggung perolehan medali emas Kota Kediri.
Baca Juga : Sepak Takraw Putri Menang 2-0 Bawa Pulang Emas
Sementara itu, cabor baru Barongsai langsung mencuri perhatian dengan raihan Juara Umum. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa inovasi dan potensi lokal mampu bersaing di kancah provinsi.
Kejutan juga datang dari Ju-Jitsu, di mana dua atlet, Rosa Amalia dan Gilang Surya Saputra, berhasil menyabet emas dalam kategori newaza system pada partai final yang berlangsung Senin malam. Tangis haru mengiringi kemenangan mereka saat diumumkan sebagai juara.
Ketua Umum KONI Kota Kediri, Eko Agus Koko, tampak aktif memberikan dukungan langsung di berbagai venue pertandingan, termasuk cabang tenis lapangan dan senam. Kehadiran dan semangat dari pimpinan olahraga kota ini diharapkan dapat meningkatkan moral dan motivasi para atlet.
Baca Juga : Bendungan Lahor dan Sutami Jadi Venue Porprov Cabor Air
“Perjuangan belum selesai. Kami percaya Kota Kediri bisa menembus tiga besar. Semua pihak bekerja keras, dan semangat para atlet luar biasa,” ujar Koko di sela kunjungannya.
Dengan masih banyaknya partai final yang akan digelar dalam beberapa hari ke depan, peluang Kota Kediri untuk naik ke peringkat tiga besar terbuka sangat lebar. Fokus dan semangat juang para atlet menjadi kunci utama dalam meraih target prestasi tersebut. (Beny Kurniawan)
Editor : JTV Kediri