Menu
Pencarian

Bahaya Gula Tersembunyi dalam Makanan: Musuh yang Mengancam Kesehatan

Serly Mustika - Senin, 13 Oktober 2025 12:17
Bahaya Gula Tersembunyi dalam Makanan: Musuh yang Mengancam Kesehatan
Bahaya Konsumsi Gula Tersembunyi dalam Makanan (Foto: Freepik)

Makanan dengan kandungan gula tinggi dapat meningkatkan risiko kesehatan. Bukan karena menambahkan gula ke dalam kopi ataupun teh, tetapi kandungan gula dalam makanan dan minuman kemasan yang sering dikonsumsi sehari-hari.

Gula seringkali tidak disadari oleh beberapa orang akan menimbulkan risiko kesehatan jika dikonsumsi secara berlebih. Padahal Menurut WHO, batasan konsumsi gula tambahan perhari sekitar 10 persen dari total asupan energi harian, atau sekitar 12 sendok teh perhari.

Bahaya Gula Tersembunyi dalam Makanan

Sering mengonsumsi makanan manis dan minuman kemasan ternyata berdampak kurang baik bagi kesehatan. Gula tersembunyi merupakan gula tambahan yang ditambahkan ke dalam makanan ataupun minuman yang bukan merupakan gula alami yang dihasilkan oleh buah atau susu.

Baca Juga :   Pola Makan Seimbang Kurangi Risiko Diabetes Sejak Dini, Ini Peran Instalasi Gizi RSUD Kilisuci Kediri

Kandungan gula yang berlebih dalam makanan ataupun minuman kemasan yang dikonsumsi secara terus menerus akan meningkatakan risiko terkena diabetes. Menurut riset dalam jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia, konsumsi gula berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, penyakit jantung, dan kanker.

Gula tidak hanya terkandung di dalam kue atau minuman manis, ternyata ada banyak maknan yang dianggap sehat ternyata memiliki kandungan gula yang tinggi, seperti saus tomat, roti tawar, dan yogurt rasa buah.

Strategi Mengurangi Konsumsi Gula

Baca Juga :   Benarkah Duduk Terlalu Lama Berbahaya? Berikut Faktanya

Edukasi menjadi salah stratgei untuk mengurangi konsusmsi gula, yakni dengan edukasi meningkatkan kesadaran akan bahaya konsumsi gula yang berlebih. Selain itu, berusaha menghindari minuman manis dengan mengganti dengan air putih ataupun the tawar.

Pilih makanan utuh seperti buah segar, sayur dan biji-bijian kana mengurangi konsumsi gula yang berlebihan. Dalam makanan utuh minim proses dan tidak mengandung zat tambahan seperti pengawet, pemanis buatan, dan pewarna buatan.

Gula tersembunyi adalah ancaman diam-diam yang bisa menimbukan risiko penyakit. Terkadang apa yang kita anggap sehat ternyata belum pasti itu sehat. Konsumsi kgula yang berlebih dapat meningkatkan risiko diabetes, obesitas, bahkan penyakit jantung. Dengan edukasi dan kesadaran bahaya gula berlebih, kita bisa mengambil kendali atas asupan gula harian untuk menjaga kesehatan.

Baca Juga :   Mengapa Generasi Kini Lebih Rentan Terkena Diabetes pada Usia Muda?

Editor : Iwan Iwe





Berita Lain



Berlangganan Newsletter

Berlangganan untuk mendapatkan berita-berita menarik dari PortalJTV.Com.

    Cek di folder inbox atau folder spam. Berhenti berlangganan kapan saja.