PONOROGO - Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Ponorogo memberikan edukasi keselamatan kebakaran kepada anak-anak usia dini pada Sabtu, 13 Desember 2025. Kegiatan ini bertujuan menanamkan kesadaran akan bahaya api serta membentuk sikap tanggap darurat sejak usia dini.
Dalam kegiatan tersebut, petugas Damkar memperkenalkan profesi pemadam kebakaran sekaligus memberikan pemahaman dasar mengenai bahaya api dan cara penanganannya. Edukasi dikemas secara interaktif agar mudah dipahami anak-anak, sehingga mereka tidak merasa takut namun tetap waspada terhadap potensi kebakaran.
Ratusan anak usia dini yang mengikuti kegiatan ini tidak hanya menerima materi secara teori, tetapi juga mendapat kesempatan untuk mempraktikkan langsung cara sederhana memadamkan api dengan pendampingan petugas pemadam kebakaran. Anak-anak terlihat antusias mengikuti setiap tahapan simulasi yang diberikan.
Petugas Pemadam Kebakaran Ponorogo, Surya Nugroho, menjelaskan bahwa pengenalan bahaya api sejak dini sangat penting agar anak-anak memahami risiko bermain api dan mengetahui langkah awal yang harus dilakukan dalam kondisi darurat.
Baca Juga : 2 Rumah dan Perabotan Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah
Sementara itu, salah satu guru PAUD, Hindun Qomariyah, menyampaikan bahwa edukasi semacam ini sangat dibutuhkan. Ia mengungkapkan pernah terjadi insiden kebakaran di lingkungan anak didiknya yang dipicu aktivitas bermain api hingga menyebabkan kebakaran di dalam kamar tidur. Peristiwa tersebut menjadi pelajaran berharga akan pentingnya edukasi keselamatan kebakaran sejak usia dini.
Petugas Damkar menilai meskipun saat ini memasuki musim hujan, kondisi cuaca panas pada siang hari masih berpotensi memicu kebakaran. Oleh karena itu, edukasi pencegahan dan penanganan kebakaran terus digencarkan, termasuk dengan menyasar anak-anak usia dini sebagai upaya membangun budaya sadar keselamatan sejak awal.
Editor : JTV Madiun




















