LAMONGAN - Sebuah mobil Honda CRV dengan nomor polisi N 1255 YZ tertemper Kereta Api (KA) Kertajaya Tambahan (7017A) rute Surabaya Pasarturi-Pasarsenen di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Karang Tapen, Desa Sukoanyar, Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan, Minggu (23/3/2025) malam.

Akibat kejadian ini, satu keluarga yang terdiri dari Kemal Faruq Mauladi (dosen UNISLA Lamongan), istri, dan dua anaknya menjadi korban. Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi mengenai kondisi korban.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 21.30 WIB di perlintasan kereta api tanpa palang pintu yang tidak dijaga. Mobil yang dikendarai Kemal Faruq Mauladi tertemper KA Kertajaya Tambahan yang melintas dari arah Surabaya menuju Jakarta dan sempat terseret beberapa meter. Kondisi mobil CRV tersebut ringsek parah.

Akibat kejadian ini, KA Kertajaya Tambahan (7017A) belum dapat diberangkatkan dan masih dalam proses pengecekan rangkaian. Petugas dari kepolisian dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah berada di lokasi kejadian untuk melakukan penanganan lebih lanjut.

Baca Juga :   Dua Motor Tabrakan dan Senggol Mobil Parkir, Satu Korban Tewas di Tempat

Baca Juga :   Bus Sugeng Rahayu Tabrak Truk di Jombang, Sopir dan Empat Penumpang Terluka