KOTA MALANG - Euforia sepakbola wanita menggema di Kota Malang. Sebanyak 1.918 pelajar putri dari 120 sekolah berebut gelar dalam MilkLife Soccer Challenge (MLSC) yang digelar di Stadion Gajayana, Sabtu hingga minggu (15-16 November 2025). Ajang ini tidak hanya sekadar kompetisi, tapi menjadi pembuktian bahwa Malang siap menjadi kekuatan baru sepakbola putri Indonesia.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, yang hadir dalam penutupan MLSC, menyatakan apresiasi setinggi-tingginya. "Kami memiliki semangat kuat untuk pengembangan talenta. Keberadaan MLSC ini memberikan energi baru tidak hanya bagi anak-anak, tapi juga bagi sekolah-sekolah di Malang," ujar Wahyu dengan penuh semangat.

Komitmen pemkot tidak berhenti di apresiasi. Wahyu mengungkapkan langkah konkret akan segera menyusul. "Kami akan membentuk kompetisi sepakbola khusus siswi dan melakukan pembenahan struktur sepakbola di Kota Malang. Ini adalah komitmen jangka panjang kami."

Baca Juga :   Bertemu Gubernur Khofifah, Erick Thohir Dorong Jatim Gelar Kompetisi Liga 3 dan 4

Partisipasi 1.918 pelajar putri dalam dua kategori usia (10 dan 12 tahun) membuktikan tingginya minat sepakbola wanita di Malang. Gelaran ini menjadi bukti nyata bahwa sepakbola putri tidak kalah menariknya dengan sepakbola putra.

Dukungan datang dari Welly Arisanto, Deputy Program Manager Bakti Olahraga Djarum Foundation. "Antusiasme di Malang ini adalah awal yang sangat positif. Dengan kultur sepakbola yang sudah mengakar kuat, Malang memiliki modal besar untuk melahirkan talenta-talenta baru yang mampu bersaing dengan kota-kota lain."

Sementara itu, Timo Scheunemann, Head Coach MLSC yang juga putra daerah Malang, melihat potensi besar. "Sebagai putra daerah, saya yakin Malang punya potensi menjadi kuda hitam di ajang nasional. Semangat yang ditunjukkan para pesertaa luar biasa."

Dengan dukungan penuh dari pemkot, pelatih, dan foundation, serta antusiasme ribuan pelajar putri, Malang sedang mempersiapkan diri untuk menjadi salah satu pusat pengembangan sepakbola wanita di Indonesia. Komitmen ini diharapkan dapat melahirkan bibit-bibit unggul yang suatu hari nanti akan memperkuat Tim Nasional Garuda Pertiwi.(Ams)