SURABAYA - Antisipasi banjir di musim hujan terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Kawasan Surabaya barat menjadi salah satu kawasan yang menjadi perhatian.
Hal ini disebabkan kawasan Surabaya barat menjadi langganan banjir saat musim hujan. Salah satu penyebabnya luapan air sungai.
Guna mengantisipasi banjir di kawasan Surabaya barat ini, proyek pelebaran sungai terus dikebut pengerjaannya. Salah satunya di Jalan Manukan Kasman, Kecamatan Tandes.
Sebab, kawasan ini merupakan wilayah hilir yang menjadi tempat bertemunya air kiriman dari wilayah hulu. Jika debit air tinggi, air kerap meluap mencapai betis orang dewasa, dikarenakan saluran sungai tak bisa menampung. Diharapkan setelah pelebaran sungai, dapat menampung air sungai.
Menurut Dani Ganesha, Site Manager pengerjaan proyek, pelebaran aliran sungai dilakukan dengan lebar dan kedalaman 2 meter, sepanjang sekitar 516 meter. Selama ini kondisi sungai kecil dan kotor, sehingga saat hujan deras, sungai sering meluap akibat tak mampu menampung debit air.
"Dulunya cuma satu meter lebih dan kondisinya kotor banyak sampah, sehingga sungai diperlebar dengan menggunakan box culvert, dengan harapan mampu menampung debit air," ungkap Dani Ganesha, Selasa (26/11/2024).
Bahkan, saat intensitas hujan tinggi, air dikawasan ini bisa meluber kejalan hingga setinggi 80 sentimeter. Meski cepat surut namun luapan juga menghambat aktifitas warga.
Proyek pelebaran sungai ini disambut warga sekitar. Warga berharap proyek ini dapat mencegah banjir yang kerap terjadi saat musim hujan.
"Ya senang jika sungai diperlebar, dulunya agak kumuh dan sempit, mudah-mudahan sekarang nggak banjir lagi," kataRudi, warga setempat.
Dari pantauan, proses pengerjaan proyek yang telah berjalan sekitar sebulan lebih nyaris dirampungkan dan memasuki tahap akhir. Sejumlah pekerja proyek kini melakukan pengerukan pada branggang, atau saluran pembuangan dari sungai menuju sungai yang lebih besar di kawasan jalan benowo, Surabaya. Diperkirakan tuntas seminggu kedepan.
Bukan hanya memperlebar aliran sungai, proyek ini juga membuat jalan di kampung lebih luas, dan memudahkan warga untuk beraktifitas.
"Mudah-mudahan warga bisa menjaga kebersihan sungai dengan tak membuang sampah sembarangan ke dalam sungai," tutup Dani. (*)
Editor : M Fakhrurrozi