SAMPANG - Salah satu pelaku pengeroyokan terhadap pegawai SPBU di Jalan Raya Camplong, Kabupaten Sampang, akhirnya menyerahkan diri. Pelaku berinisial M ini akhirnya menyerahkan diri ke Mapolres Sampang pada Rabu (30/10/2025) siang.

Pelaku datang ke Mapolres Sampang dengan diantar keluarga dan petugas Polsek Camplong. Setibanya di lokasi, pelaku M langsung digiring ke ruang Satreskrim guna menjalani pemeriksaan intensif.

Sebelumnya, insiden pengeroyokan tersebut terjadi ketika pelaku hendak mengisi bahan bakar jenis Pertalite menggunakan barcode. Namun, barcode yang digunakan tidak terdeteksi dalam sistem, sehingga menimbulkan cekcok antara pelaku dan petugas SPBU.

Tak lama kemudian, dua rekan pelaku datang ke lokasi setelah dihubungi oleh M. Tanpa banyak bicara, ketiganya langsung mengeluarkan senjata tajam jenis clurit dan senjata api, lalu melakukan penganiayaan terhadap petugas SPBU.

Korban berinisial H, yang saat itu berusaha melerai, justru menjadi sasaran pukulan dan bacokan. Akibatnya, korban mengalami luka serius di beberapa bagian tubuh.

Usai melakukan penyerangan, ketiga pelaku langsung melarikan diri. Polisi kemudian melakukan penyelidikan intensif hingga akhirnya satu pelaku berinisial M berhasil diamankan.

Kapolres Sampang, AKBP Hartono, menegaskan bahwa penanganan terhadap tersangka dilakukan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku tanpa ada tindakan kekerasan. Pihaknya juga terus memburu dua pelaku lainnya yang hingga kini masih dalam pengejaran.

“Kami akan menindak tegas seluruh pelaku sesuai hukum yang berlaku. Dua pelaku lain masih dalam proses pengejaran,” ujar AKBP Hartono.

Kasus brutal yang sempat mengguncang publik Sampang ini masih terus dikembangkan oleh pihak kepolisian untuk mengungkap seluruh jaringan serta motif di balik penyerangan terhadap petugas SPBU tersebut. (Ali Muhdor / Ni Luh Ayu)