Belakangan ini, gaya hidup sehat mulai marak dilakukan masyarakat. Salah satunya adalah peduli tentang konsumsi gula harian atau yang aman bagi tubuh dengan tidak meningkatkan gula darah berlebihan.
Stevia menjadi salah satu produk pemanis yang dinilai lebih sehat. Selain itu, stevia juga lebih manis daripada gula tebu yang biasa digunakan. Perbedaan paling mencolok adalah stevia tidak memiliki kalori.
Apa itu stevia?
Stevia merupakan ekstrak dari tanaman Stevia rebaudiana. Tanaman ini berasal dari famili Asteraceae (Compossite). Tanaman stevia biasanya tumbuh berkembang pada ketinggian 500–1300 mdpl.
Popularitasnya melesat setelah diteliti sebagai pemanis yang paling ideal untuk menggantikan penggunaan gula tebu yang biasa dikonsumsi. Ini membuat stevia populer belakangan ini.
Dalam ekstrak daun stevia, tingkat kemanisannya berkali-kali lipat daripada gula tebu yang biasa kita konsumsi. Kemanisannya bisa mencapai 250–300 kali lipat hanya dengan beberapa tetes.
Manfaat dari stevia
Stevia dianggap lebih baik dari pemanis sintetis seperti siklamat. Daun stevia juga bersifat hipoglemik yang dapat menurunkan kadar gula darah sehingga aman dikonsumsi penderita diabetes.
Hal tersebut membuat konsumsi stevia ini meningkat seiring kesadaran masyarakat untuk membatasi konsumsi gula harian. Beralih menggunakan stevia juga dapat membantu menurunkan berat badan.
Pasalnya, stevia merupakan pemanis alami yang tidak memiliki kalori. Dalam studi tahun 2010 yang dikutop dari Healthline, penderita obesitas yang mengonsumsi stevia dapat memberikan manfaat.
Stevia dapat menurunkan kadar insulin dan glukosa. Namun, belum ada efek samping yang merugikan jika dikonsumsi dengan batas aman. Dua jenis stevia yang biasa beredar adalah cair dan bubuk.
Biasanya, stevia cair hanya perlu digunakan 1–2 tetes dalam tambahan minuman atau makanan. Sementara, stevia jenis bubuk dapat digunakan dalam batas wajar harian sebanyak 1–3 gram.
Kendati stevia menjadi alternatif utama pengganti pemanis gula tebu maupun sintetik, tetap perlu diperhatikan dosis penggunaannya. Stevia aman dikonsumsi dalam batas wajar sesuai keinginan.
Editor : Khasan Rochmad