MAGETAN - Harga daging ayam di pasar tradisional Magetan melonjak dalam sepekan terakhir. Dari semula Rp 30.000 per kilogram, kini tembus Rp 35.000. Kenaikan yang sudah berlangsung sekitar satu minggu ini membuat pedagang maupun pembeli sama-sama mengeluh.
Pedagang menuturkan, kenaikan harga dipicu keterlambatan pengiriman stok ayam dari peternak, sementara permintaan tetap tinggi. Kondisi tersebut membuat omzet penjual ikut menurun.
“Kalau dulu harganya masih Rp 30 ribu, sekarang sudah naik jadi Rp 35 ribu per kilo. Banyak pembeli yang kaget, bahkan ada yang batal membeli karena merasa terlalu mahal,” kata Bu Sungkemi, pedagang ayam di Pasar Tradisional Magetan.
Menurutnya, sebelum harga naik ia bisa menjual sekitar 75 potong ayam per hari. Jumlah pembelian saat ini relatif sama, namun banyak konsumen mengeluh dan sebagian memilih berbelanja di tempat lain.
Bagi pembeli, harga ayam yang terus merangkak naik semakin menambah beban di tengah mahalnya kebutuhan pokok lain. Mereka berharap harga bisa kembali stabil agar daya beli tidak semakin tergerus.
Pedagang dan pembeli mendesak pemerintah daerah segera turun tangan menstabilkan harga, sehingga aktivitas pasar dapat kembali normal dan masyarakat tidak semakin terbebani.(Ramdhan Rio/Fadillah Putri)
Editor : M Fakhrurrozi