KUDUS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus melalui Dinas Perdagangan memastikan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di seluruh wilayah Kudus berada dalam kondisi aman. Kondisi di lapangan pun menunjukkan tidak adanya antrean panjang seperti yang sempat terjadi beberapa waktu lalu.
Saat dilakukan peninjauan, distribusi BBM di SPBU Pertamina Modern Ngembal berjalan lancar. Para sopir truk maupun pengendara sepeda motor dapat mengisi BBM bersubsidi, termasuk solar dan Pertalite, tanpa hambatan.
Kabid Fasilitasi Perdagangan, Promosi, dan Perlindungan Konsumen Dinas Perdagangan Kudus, Sonhaji, menegaskan bahwa pasokan BBM bersubsidi di Kabupaten Kudus terpantau stabil dan mudah diakses. Ia juga memastikan seluruh SPBU di wilayah tersebut tidak mengalami kendala suplai.
“Stok di Kudus aman. Antrean tidak panjang lagi seperti sebelumnya,” ujarnya.
Baca Juga : Stok BBM Bersubsidi di Kudus Dipastikan Aman, Antrean di SPBU Kembali Normal
Sonhaji menjelaskan bahwa antrean panjang sempat terjadi untuk BBM jenis solar akibat kelangkaan pasokan di wilayah Jawa Timur. Meski demikian, Kudus kala itu tetap memiliki stok yang cukup, sehingga SPBU hanya melakukan pembatasan pembelian sebagai langkah antisipasi. Pembelian yang biasanya dapat mencapai sekitar Rp500 ribu per kendaraan, sementara waktu dibatasi menjadi Rp300 ribu.
“Kebijakan ini diterapkan untuk menjaga ketersediaan stok agar masyarakat tetap bisa terlayani,” tambahnya.
Ia meyakini stok BBM bersubsidi akan tetap terkendali hingga akhir tahun dan mengimbau masyarakat agar tetap tenang.
Baca Juga : Pertamina Resmi Naikkan Harga BBM Non-Subsidi per 1 Juli 2025, Berikut Daftarnya
Sementara itu, Aris, seorang sopir truk, mengaku lega karena kini bisa mendapatkan solar bersubsidi dengan mudah. Menurutnya, kelancaran stok sangat membantu kelancaran pengiriman barang.
“Alhamdulillah tidak antre panjang. Saya juga dengar stok aman ke depannya,” ujarnya.
Editor : Iwan Iwe



















