SURABAYA - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert menilai keputusan sejumlah pemain diaspora bergabung dengan klub Liga Indonesia bukan masalah. Justru, menurutnya, bermain di Super League bisa memberikan menit bermain lebih banyak dibandingkan jika tetap bertahan di klub Eropa.
Musim 2025/2026, sejumlah klub besar mendatangkan pemain diaspora berlabel timnas. Persib Bandung merekrut Tom Haye dan Eliano Reijnders dari Liga Belanda, Dewa United menggaet Rafael Struick, Bali United diperkuat Jens Raven, sementara Persija Jakarta memiliki Jordi Amat di lini belakang.
“Yang terpenting mereka bisa bermain secara reguler. Contohnya, di PEC Zwolle Eliano Reijnders jarang mendapat menit bermain, tapi di Persib Bandung ia akan lebih banyak tampil, dan itu sangat penting,” ujar Kluivert.
Menurut pelatih asal Belanda tersebut, semakin sering tampil di level kompetisi, semakin besar pula perkembangan pemain yang pada akhirnya menguntungkan Timnas Garuda.
Baca Juga : Usai FIFA Matcday, Timnas Lebanon Berharap Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
Selain di Indonesia, sejumlah pemain naturalisasi juga memilih berkarier di Asia Tenggara, seperti Shayne Pattynama dan Sandy Walsh yang memperkuat Buriram United, Thailand. (Fadillah Putri)
Editor : M Fakhrurrozi