SURABAYA - Puluhan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya Malang melakukan kunjungan edukatif ke JTV di Kompleks Graha Pena Surabaya, Jalan Ahmad Yani 88, Surabaya, Selasa (30/9/2025).

Kedatangan para mahasiswa ini disambut tim redaksi JTV. Begitu tiba di JTV, para mahasiswa ini langsung diajak ke studio news untuk melihat program siaran Jatim Awan yang dimulai pukul 14.00 WIB.

Dalam kesempatan ini, mahasiswa banyak mendapatkan pengetahuan tentang produksi program televisi dari produser Jatim Awan, Yusmana Windarto. Tidak hanya mendengarkan materi, para mahasiswi juga mencoba menjadi presenter news.

Bagi mahasiswa, menjadi presenter news ternyata tidak mudah. Tidak hanya wajah yang cantik atau tampan, tapi juga harus pintar.

“Yang paling menarik bagi saya adalah saat mencoba menjadi presenter. Ternyata intonasi, mimik wajah, hingga gestur tubuh harus diperhatikan secara detail. Itu pengalaman berharga dan memberi insight baru tentang dunia televisi,” ujar Dewa Bagaskara, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UB Malang.

Saat berada di studio, para mahasiswa ini tidak hanya melihat program berita Jatim Awan, tapi juga Pojok Arena yang menyajikan beragam berita olahraga dalam dan luar negeri. Setelah melihat siaran dua program andalan JTV, mahasiswa diajak ke ruang sub kontrol yang masih dalam studio news.

Selanjutnya, mahasiswa diajak melihat proses produksi berita mulai edit naskah oleh produser hingga edit video oleh editing. Tidak hanya melihat proses berita hingga tayang di televisi, mahasiswa juga diajak belajar tentang proses pembuatan video media sosial di JTV portaljtv.com.

Beragam pengetahuan seputar proses produksi televisi ini membuat mahasiswa puas. Mereka mengaku banyak mendapatkan ilmu dan berharap JTV memberi kesempatan mahasiswa untuk magang kerja.

“Kami melihat langsung bagaimana kerja tim di balik layar mendukung kesuksesan program. Semoga JTV bisa menjadi mitra kedepannya, termasuk jalur bagi mahasiswa yang ingin magang di dunia penyiaran, khususnya di JTV,” tuturnya.

Kegiatan kunjungan ini diharapkan tidak hanya menambah wawasan mahasiswa tentang jurnalistik, tetapi juga membuka peluang kerja sama antara kampus dan industri media. (Nevenia)