SURABAYA - PT PAL Indonesia menanam 2.000 bibit mangrove dan menggelar aksi bersih-bersih pantai di kawasan pesisir Gunung Anyar, Surabaya, Kamis (5/9/2025).
Kegiatan bertajuk “PAL Social Actions: Mangrove Planting & PAL Coastal Clean-Up” ini menjadi rangkaian peringatan HUT ke-45 PT PAL Indonesia sekaligus wujud tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan.
“Meskipun kami bekerja di industri, kami harus peduli dan memberikan sesuatu kecintaan pada alam, terutama bagaimana kawasan pesisir ini tidak mengalami abrasi dan menjaga kebersihannya,” kata Senior Executive Vice President (SEVP) TNS PT PAL Indonesia, Budi Raharjo.
Komitmen tersebut sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang diterapkan PT PAL Indonesia. Sebagai perusahaan manufaktur di industri maritim, PT PAL menempatkan kepedulian terhadap lingkungan, dampak sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik sebagai pilar penting. Melalui aksi sosial ini, nilai-nilai ESG diwujudkan secara nyata dalam upaya menjaga ekosistem pesisir.
“Harapannya penanaman bibit mangrove dan membersihkan pantai ini menjadi program perusahaan yang dapat dilanjutkan setiap tahun, serta bisa melibatkan banyak pemangku kepentingan di Surabaya,” ujar Sekretaris Perusahaan PT PAL Indonesia, Rayssa Audryn Firdauzy.
Mangrove bukan sekadar tanaman pantai, melainkan benteng alami yang menjaga kehidupan di pesisir Surabaya. Akar-akarnya mampu menahan abrasi, menyaring polutan, menjadi habitat biota laut, serta menyerap karbon dalam jumlah besar. Kegiatan ini salah satu bentuk dukungan Perusahaan kepada Pemerintah, tidak hanya untuk sistem pertahanan keamanan negara saja namun juga pada bidang lingkungan.
Melalui aksi tanam 2.000 bibit mangrove dan bersih-bersih pantai ini, PT PAL Indonesia tidak hanya mendukung konservasi pesisir, tetapi juga memperkuat perlindungan masyarakat dari abrasi dan banjir rob, menjaga ekosistem laut, serta membangun masa depan pesisir Surabaya yang lebih tangguh. (*)
Editor : M Fakhrurrozi