Banyak masyarakat dunia mengira bahwa bunga tulip berasal dari Belanda. Apakah kalian salah satunya? Meskipun menjadi bunga nasional Belanda, bunga tulip berasal dari Asia Tengah tepatnya di Turki (Kerajaan Ottoman pada zaman dahulu). Pada artikel ini akan membahas mengenai sejarah dan fakta dari bunga tulip.
Sejarah
Awalnya, bunga tulip adalah bunga liar yang tumbuh di wilayah Asia Tengah. Masyarakat Persia Kuno mengenal bunga tulip pada abad ke-10. Nama tulip berasal dari kata dulband dari bahasa Persia. Hal ini karena bentuk bunga tulip menyerupai turban yang dikenakan oleh kaisar Ottoman pada masa itu.
Terdapat dua teori yang menjelaskan penyebaran bunga tulip di Eropa. Masyarakat meyakini kedatangan bunga tulip di Eropa karena dibawa oleh kaisar Ottoman saat itu Studi yang populer menunjukkan bahwa duta besar Ferdinand dari Habsburg I di istana Sulaiman adalah orang pertama yang memperlihatkan keindahan bunga tulip di negara Eropa pada abad ke-16.
Sedangkan teori lain berasal dari sebuah studi dari Universitas Cordoba dan School of Arabic Studies menentang hal tersebut. Menurut studi yang dilakukan, umbi tulip pertama dibawa ke Eropa melalui Kerajaan Islam Andalusia pada abad-11.
Pada studi tersebut, Hernandez Bermejo menyebutkan bahwa keberadaan representasi tulip di Kuil Konya (Turki) dari abad ke-11 terdapat penyebutan AL-Andalus di Umda. Hal ini, mengarah pada pengenalan tulip ke Eropa sekitar 500 tahun sebelum referensi diketahui pada saat ini. Meskipun kedua teori tersebut tidak ada yang mampu menampilkan bukti literatur yang kuat. Akan tetapi, fakta bahwa tulip bukan berasal dari Belanda mampu dibuktikan kebenarannya
Kaisar Romawi yang mengagumi keindahan bunga tulip berinisiatif untuk mengirim umbi tulip kepada sahabatnya di Leiden, Belanda. Bunga tulip yang ditanam tumbuh subur dan berhasil dibudidayakan menjadi kebun saya di Leiden. Hingga akhirnya menyebar ke seluruh Belanda.
Berdasarkan studi dari Universitas Negeri Michigan, bunga tulip mencapai puncak kepopuleran pada tahun 1633-1637. Persaingan di kalangan atas semakin meningkat, hingga menjadikan harga tulip saat itu sama dengan rumah. Jenis tulip termahal selama tahun 1636 yakni jenis tulip Viceroy dan Semper Agustus. Pada pertengahan musin semi tahun 1637, harga tulip tiba-tiba anjlok karena wabah penyakit haarlem. Wabah tersebut membuat para pedagang menghindari lelang.
Meskipun bukan dari Belanda, tulip menjadi komoditas ekspor utama dan sumber pendapatan. Belanda juga mengembangkan budidaya tulip hingga menghasilkan ribuan varietas. Selain itu, Belanda memiliki pusat penanaman bunga tulip yang terletak di Taman Keukenhof di Lisse. Taman ini masuk ke dalam jajaran taman bunga terbesar di dunia.
Meskipun kedua teori tersebut tidak ada yang mampu menampilkan bukti literatur yang kuat. Akan tetapi, fakta bahwa tulip bukan berasal dari Belanda mampu dibuktikan kebenarannya.
Fakta
Berikut adalah beberapa fakta yang kamu harus tau mengenai bunga tulip:
1. Bunga tulip dianggap sebagai simbol kemakmuran dan kekayaan karena pernah mencapai level yang sangat tinggi pada periode “Tulip Mania”.
2. Keindahan bunga tulip hanya bisa dinikmati selama 2 minggu di musim semi.
3. Bunga tulip tumbuh dari umbi, bukan dari biji seperti bunga pada umumnya. Umbi ini berguna untuk menyimpan energi.
4. Bunga tulip memiliki daya tahan yang baik terhadap suhu ekstrim sehingga dapat tumbuh dengan mudah.
5. Bunga tulip memiliki bentuk yang simetris. Sehingga, sebagian varietas memiliki ukuran yang sama
6. Bunga tulip dapat dikonsumsi. Hal ini dibuktikan saat Perang Dunia II, beberapa bunga tulip bisa menggantikan bawang untuk memasak dan membuat wine.
7. Tulip dapat beracun bagi beberapa hewan, seperti kuda, anjing, dan kucing
8. Setiap warna tulip memiliki arti berbeda, seperti merah melambangkan cinta sejati, tulip putih menggambarkan permintaan maaf, dan tulip kuning berarti sebuah harapan dan kebahagian.
Itulah penjelasan mengenai sejarah dan beberapa fakta mengenai bunga tulip. Penjelasan ini dapat menjadikan kita untuk lebih menghargai dan memanfaatkan keindahan bunga tulip. Setiap bunga pastinya memiliki sejarah, fakta, dan makna tersendiri, begitu juga dengan bunga tulip.
Editor : M Fakhrurrozi