JAKARTA - PSSI resmi memperkenalkan Frank van Kempen sebagai pelatih baru Timnas Indonesia U-20. Juru taktik asal Belanda ini dipilih untuk menggantikan Indra Sjafri yang sebelumnya berada di kursi pelatih.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menuturkan bahwa pemilihan Frank van Kempen ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang yang dibangun. Sosok berusia 53 tahun ini ditunjuk karena pengalaman matangnya.
"Kami butuh juru latih yang bukan hanya mumpuni secara taktik, tetapi juga memahami pentingnya transisi pemain dari kelompok usia U-20 ke U-23 dan senior. Frank van Kempen memiliki track record dalam hal ini," ujar Erick Thohir, seperti yang dikutip dari laman resmi PSSI.
Van Kempen memang punya pengalaman melatih di kelompok usia. Ia pernah menangani tim U-20 di klub-klub Belanda, seperti Roda JC, VVV-Venlo, NAC Breda, hingga Sparta Rotterdam.
Baca Juga : Pencapaian Bersejarah, FIFA Tetapkan Jakarta sebagai Pusat Sepak Bola Kawasan Asia
Selain itu, Van Kempen juga pernah menjadi asisten pelatih Timnas Belanda U-20, Helmond Sport, VVV-Venlo. Dengan pengalaman tersebut, ia diharapkan bisa mengembangkan pemain muda Indonesia.
Van Kempen juga pernah menjabat sebagai analis video di PSV Eindhoven. Ini membuatnya memiliki kelebihan dalam melihat permainan. Ia berpotensi bisa membuat individu tampil lebih baik.
Tak hanya mengembangkan pemain muda, PSSI juga memberikan target kepada Van Kempen bersama Timnas Indonesia U-20. Ia diminta meraih prestasi di AFF U-19 dan ajang Kualifikasi Piala Asia U-20.
Baca Juga : Respons Erick Thohir usai Qatar dan Arab Saudi Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat
"Talenta muda Indonesia luar biasa. Tugas saya adalah menciptakan jembatan pengembangan agar mereka bisa bersaing di level tertinggi, dengan fondasi disiplin, taktik modern, dan kultur kerja keras," ujar Van Kempen dengan antusias usai diresmikan sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Editor : Khasan Rochmad