Ramdan, 41 tahun, Seorang pengepul kelapa di Desa Rejosari, Kecamatan Glagah, Banyuwangi mengalami luka sabetan senjata tajam di sejumlah bagian tubuhnya.
Luka itu diperoleh dari aksinya menggagalkan aksi pencurian di gudang kelapa miliknya pada Senin, (29 September 2025) sekitar pukul 02.45 WIB.
Ceritanya saat itu ia terbangun karena mendengar teriakan istrinya yang memergoki orang tak dikenal memasuki gudang dan mengambil beberapa butir kelapa.
Ramdan kemudian berlari dan mencoba menangkap maling dengan menarik-narik keranjang yang dibawa oleh si maling. Maling sempat terjatuh dan sempat terlibat duel dengan Ramdan.
Baca Juga : Pelaku Spesialis Kios UMKM di Kampus Jember Dibekuk
Sialnya maling membawa celurit lalu menyabetkan celurit itu ke tubuh Ramdan. Setelah terjadi duel, maling berhasil kabur dengan sepeda motornya. Sementara Ramdan dibawa ke rumah sakit.

Di hari yang sama sekitar pukul 07.00 WIB, Ramdan datang ke Kantor Polsek Glagah untuk melaporkan kejadian tersebut.
Kapolsek Glagah, Iptu Edy Jaka Supa'at membenarkan laporan tersebut polisi saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. "Betul kejadian dilaporkan Senin pagi dan saat ini masih kami dalami," kata Edy.
Berdasarkan keterangan korban pelaku berjumlah satu orang dan masih misterius. Saat kejadian pelaku memakai penutup muka dan menggunakan helm.
Namun polisi telah mengantongi sejumlah petunjuk diantaranya rekaman CCTV serta keranjang milik tersangka yang tertinggal setelah duel.
Baca Juga : Warga Blitar Rugi Rp 150 Juta Akibat Aksi Curanmor Modus Pecah Kaca
"Kami dibantu dengan Tim Resmob Polresta Banyuwangi masih memburu pelaku," terangnya.
Ditanya soal kondisi korban, Edy menyebut kondisi korban saat ini sudah mulai membaik dan sudah bisa kembali beraktivitas. "Dalam kejadian itu korban mengalami luka sabetan di bagian pelipis, jari di kedua tangan dan betis. Saat ini kondisinya sudah membaik," tandasnya.
Handoko Khusumo
Editor : JTV Banyuwangi
 
 
















