SURABAYA - Universitas Bhayangkara (Ubhara) Surabaya tak lama lagi akan mengoperasikan kampus ke-2 di Jalan Menganti 1183, Lidah Kulon, Surabaya.
Proses pembangunan tahap pertama diperkirakan selesai akhir Juli 2025 sehingga pada Agustus 2025 sudah diresmikan.
Kabar ini disampaikan Ketua Pembina Yayasan Brata Bhakti Jawa-Timur (YBBDJ) Brigjend Pol (Purn) Sugiyono, saat memberikan sambutan di Rapat Terbuka Senat Ubhara dalam rangka Dies Natalis ke-43 di Graha Bhayangkara, Surabaya pada Rabu (23/7/2025).
Menurut Sugiyono, pembangunan kampus 2 ini wujud kebulatan tekad Ubhara dalam mengembangkan sarana dan fasilitas pendidikan.
"Diharapkan dengan pembangunan ini akan semakin menunjang Tri Dharma Perguruan Tinggi," ujar Sugiyono.
Dikatakan Sugiyono, di usia ke-43, Ubhara Surabaya berupaya untuk terus maju di tengah tantangan yang semakin kompleks saat ini.
Salah satunya dengan mengembangkan program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).
RPL ini memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk melanjutkan pendidikan, mendapatkan pengakuan atas kompetensi yang dimiliki, dan mempercepat waktu penyelesaian studi.
"Saat ini RPL Ubhara sudah menjaring di luar Surabaya, bahkan luar pulau. Mudah-mudahan bisa bertambah di tempat-tempat lain," harapnya.
Ketua Senat sekaligus Rektor Ubhara Surabaya Irjen Pol (Purn) Anton Setiadji mengajak kepada seluruh civitas akademika Ubhara Surabaya untuk menjawab tantangan pendidikan ke depan.
Di antaranya dengan sistem tata kelola yang baik, penjaminan mutu yang sistematis dan berkelanjutan, serta perubahan kurikulum yang relefan dengan perkembangan.
Selain itu, Anton juga mengajak civitas akademika untuk melakukan adaptasi inovasi sehingga mampu menghadapi tantangan dan peluang ke depan.
"Mari bersama-sama merealisasikan fakultas baru sekaligus prodi-prodinya," ajaknya.
Rapat terbuka senat Ubhara juga diisi dengan orasi dari Dekan Fakultas Ekonomi, Dr Siti Rosyafah yang berjudul: Manajemen sumber daya manusia yang berkelanjutan dalam menghadapi perubahan iklim, membangun ketahanan organisaasi melalui praktik modal manusia yang ramah lingkunga (Green Human Capital).
Acara ditutup dengan pemberian penghargaan kepada dosen dan tenaga kependidikan purnabakti dan sejumlah mahasiswa berprestasi.
Salain itu acara dies natalis akan diramaikan dg Ubhararun 5 K pada tanggal 10 agustus 2025 dibuka bagi masyarakat umum yang memperebutkan hadiah juataan rupiah dan door prize dari berbagai macam sponsor. (*)
Editor : Iwan Iwe