SURABAYA - Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) merilis kepuasan warga Jawa Timur terhadap kinerja 1 tahun pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Hasilnya, mayoritas warga Jatim puas kinerja Prabowo-Gibran.
Direktur ARCI, Baihaki Sirajt membeberkan 82,2% responden warga Jawa Timur mengaku puas dengan kinerja Prabowo-Gibran selama satu tahun memimpin Indonesia sejak 20 Oktober 2024.
"Mayoritas warga Jatim puas, dengan angka 82,2 persen. Sementara 12,9 persen mengaku tidak puas dan 4,9 persen tidak menjawab," kata Baihaki di Surabaya, Selasa (21/10/2025).
Baihaki menyebut ada sejumlah program Prabowo yang mendapat kepuasan tinggi di masyarakat. Salah satunya program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Baca Juga : Satu Tahun Prabowo–Gibran, Akademisi Puji Kinerja Menteri Bahlil Wujudkan Swasembada Energi
"Program MBG ini mendapat kepuasan tertinggi dibanding program lainnya. 86,1 persen responden puas atas program MBG. Sementara 11,1 persen mengaku tidak puas, dan 2,8 persen tidak menjawab," jelasnya.
"Para responden ini berharap agar program MBG ini diperluas sasaran penerimanya, dan memperbaiki sistem distribusi MBG agar lebih baik," tambahnya.
Baihaki kemudian membeberkan warga Jatim puas dengan kebijakan Prabowo-Gibran melakukan efisiensi anggaran agar tepat sasaran. Sebanyak 83% responden puas, 14,6% tidak puas, dan 2,4% tidak menjawab.
Selanjutnya, di bidang Lumbung Pangan/Swasembada Pangan di era Prabowo, sebanyak 78,6% warga Jatim puas. Sedangkan 18% tidak puas, dan 3,4% tidak menjawab.
Di bidang infrastruktur, responden juga puas atas komitmen Prabowo-Gibran dalam melanjutkan pembangunan. Sebanyak 75,8% puas, 17,3% tidak puas, dan 6,9 tidak menjawab.
Lalu di bidang kemandirian energi, 75,5% warga Jatim puas atas kebijakan Prabowo-Gibran. Sementara 18,1% mengaku tidak puas, dan 6,4% tidak menjawab.
Sedangkan program Sekolah Rakyat dan Kopdes Merah Putih, lanjut Baihaki, kepuasannya belum optimal. Di mana Sekolah Rakyat jumlah responden yang puas sebesar 70,4%. Lalu Kopdes Merah Putih kepuasannya berada di angka 68,2%.
"Responden menilai program Sekolah Rakyat dan Kopdes Merah Putih masih belum optimal, dan perlu evaluasi," tambahnya.
Survei ARCI dilakukan di 38 kabupaten/kota se Jatim pada 7-17 Oktober 2025. Survei ini menggunakan metode stratified multistage random sampling. Total responden sebanyak 1.200 dengan margin of error sebesar 2,8% pada tingkat kepercayaan di angka 95%. (*)
Editor : M Fakhrurrozi