TRENGGALEK - Bertempat di depan pendopo Manggala Praja Nugraha Kabupaten Trenggalek ratusan warga asal Kecamatan Pule menggelar aksi demo. Mereka juga membentangkan sejumlah banner ungkapan kekecewaan terhadap pemerintah.

Korlap aliansi Masyarakat Pule Manunggal Agus Trianto mengatakan sejak puluhan tahun kondisi jalan di Kecamatan Pule mengalami kerusakan dan tak kujung diperbaiki oleh Pemkab Trenggalek. Bahkan akibat jalan rusak tak sedikit masyarakat mengalami kecelakaan.

 “ Kami minta segera dilakukan perbaikan jalan ruas utama Pule yang urgent.” Kata Agus Trianto.  

Ia menambahkan bila tidak segera direalisasikan maka masyarakat siap menggugat pemerintah ke pengadilan.

Baca Juga :   Pemprov Jatim Kebut Perbaikan Jalan Sambut Mudik Lebaran 2025

 “ Berdasarkan Amanah Undang-Undang Pemerintah harus segera memperbaiki jalan, bila tidak segera diperbaiki kami akan menuntut ke pengadilan.” tambahnya.

Wakil Bupati Trenggalek Syah Muhammad Natanegara mengakui bahwa pemerintah belum dapat melakukan pembangunan secara maksimal. Hal itu disebabkan karena keterbatasan anggaran pemerintah.

 “ Kita mohon maaf kepada masyarakat Pule, karena kurang maksimal melakukan perbaikan (jalan).” Terang Syah Muhammad.

Baca Juga :   Demo Warga dan LSM Soal Jalan Rusak di Pasuruan Nyaris Ricuh

Pemkab Trenggalek sendiri telah mengalokasikan anggaran perbaikan jalan di Kecamatan Pule mencapai  9 Miliar Rupiah. Pembangunan akan dilakukan di ruas Jalan Joho-Pule-Kasrepan.

 “ Insyaalloh dalam waktu dekat, kami akan alokasikan anggaran perbaikan jalan di Kecamatan Pule sekitar 9 Miliar,” Imbuhnya. (Hammam Defa)

Baca Juga :   Anggaran Rehab Jalan di Pacitan Naik Rp 15 Miliar di P-APBD 2024