SURABAYA - Aksi pengejaran terhadap kelompok sindikat pencurian toko di Pulau Jawa dan Bali terjadi pada selasa dini hari (3/6) di tol Pasuruan-Sidoarjo. Jajaran kepolisian gabungan dari Polres Tulungagung, Polres Sidoarjo dan Polda Jatim melakukan pengejaran ke sejumlah titik laporan adanya pelaku.
Dari laporan yang diterima, pelaku berjumlah 4 orang yang berasal dari daerah jawa tengah. Penyergapan diawali dengan laporan banyaknya pencurian di daerah Situbondo, Gresik, Sidoarjo, Tulungagung, dan Malang.
“Tim gabungan dari Polres Tulungagung, Sidoarjo dan Polda jatim mengejar pelaku dari pengembangan tkp yang diberikan, banyak dari toko dan tempat distributor rokok diwilayah jatim berhasil dibobol.” ujar Akbp. Arbaridi Jumhur Kasubdit Jatanras Polda Jatim Selasa (3/6).
Setelah adanya laporan pergerakan pelaku, jajaran tim gabungan melakukan operasi terhadap jalur yang akan dilewati oleh pelaku. Laporan pertama kali diterima bahwa pelaku akan berjalan dari Bali dan melakukan pencurian. Setelah aksi kejar-kejaran terjadi di tol, keempat pelaku tersebut berhasil dibekuk oleh tim kepolisian.
Baca Juga : 12 Tersangka Perusakan Polsek Watulimo Trenggalek Ditangkap
“Sempat tadi terlibat juga PJR dari petugas tol tadi kelompok ini di tol Japanan sempat dicegat dari petugasPJR dan teman Reskrim, pelaku melakukan tabrak lari pintu tol di tabrak,” ujar Kasubdit Jatanras Polda Jatim. Dalam kejadian tersebut, sebelumnya tim kepolisian sempat memberikan tembakan peringatan kepada pelaku, namun pelaku tetap melanjutkan pelarian sampai akhirnya berhasil dihentikan oleh kepolisian.
Setelah akhirnya mereka berhenti, pelaku berhasil ditangkap dengan 2 pelaku dinyatakan meninggal dunia dengan luka tembak, pelaku tersebut berinisial A dan E. Lalu pelaku yang berhasil ditangkap berinisial R dan pelaku yang sedang dalam pengejaran dan berhasil melarikan diri berinisial J.
“Yang 2 meninggal dunia yang 1 masih DPO pelaku tadi melarikan diri di perumahan Kahuripan dan yang 1 sudah diamankan, saat ini petugas dengan melakukan sisir disana untuk menemukan pelaku,” imbuhnya. Kedua pelaku yang dinyatakan meninggal dunia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara dan 1 pelaku diamankan untuk dimintai keterangan.(Anggi)
Editor : M Fakhrurrozi