PAMEKASAN - Berbagai upaya terus dilakukan untuk menjaga kualitas hewan kurban oleh sejumlah peternak sapi. Salah satunya yang dilakukan peternakan sapi Nusantara Farm yang berlokasi di Desa Potoan Laok, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan yang memiliki metode tersendiri dalam menjaga kualitas hewan kurban yaitu sapi diberi pakan berupa pelet khusus agar pertumbuhannya lebih terjamin.

Pemilik Nusantara Farm, Marta Imam Muhtadi, menjelaskan bahwa pakan pelet khusus menjadi prioritas dalam perawatan hewan kurban karena kandungan proteinnya yang lebih terukur. Hal ini berbeda dibandingkan jika sapi hanya diberikan pakan berupa rumput, yang kadar proteinnya tidak dapat diketahui secara pasti.

“Pakai pelet sudah ada daftar protein yang dihasilkan. Karena dengan protein yang tinggi akan membuat daging sapi lebih bagus,” kata Marta Imam, Selasa (27/5/2025).

Menurutnya, pemberian pelet lebih efektif dalam meningkatkan berat badan sapi dibandingkan dengan pakan rumput. Selain menggunakan pelet khusus, pemilik peternakan juga rutin melakukan berbagai perawatan tambahan seperti pijat untuk hewan, pemberian jamu tradisional dan rempah-rempah, serta memandikan sapi secara berkala.

“Berdasarkan pengalaman saya, kenaikan bobot sapi yang menggunakan pelet sangat signifikan dari pada diberi makanan rumput. Sapi yang diberi pelet itu kenaikan bobot sapi antara satu kilogram hingga dua kilogram setiap harinya kalau diberi belum tentu kenaikannya” tuturnya.

Nusantara Farm saat ini merawat lebih dari 50 ekor sapi jenis Simmental Cross dan Limosin, dengan berat setiap sapi berkisar antara 400 hingga 750 kilogram. Sapi-sapi di peternakan ini dijual dengan sistem timbang seharga Rp 65 ribu per kilogram. (Abdurrahman Fauzi)