Menu
Pencarian

Partisipasi Pilkada Kota Probolinggo dan Pilgub Jatim 2024 Tinggi, KPU Gelar Sosialisasi dan Luncurkan Buku Riset

Farid Fahlevi - Selasa, 29 April 2025 18:39
Partisipasi Pilkada Kota Probolinggo dan Pilgub Jatim 2024 Tinggi, KPU Gelar Sosialisasi dan Luncurkan Buku Riset
Ketua KPU Kota Probolinggo, Radfan Faisal saat diwawancari sejumlah awak media. (Foto: Frarid Fahlevi)

PROBOLINGGO - Tingkat partisipasi masyarakat Kota Probolinggo dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 menunjukkan tren positif. KPU mencatat, partisipasi pemilih untuk pemilihan wali kota mencapai 78,21 persen, sementara untuk pemilihan gubernur Jawa Timur sedikit lebih tinggi yakni 78,51 persen.

Data ini dipaparkan dalam kegiatan sosialisasi hasil pilkada yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo di Paseban Sena, Selasa (29/04/2025). Acara ini juga dirangkaikan dengan peluncuran dua buku hasil riset pilkada dan dihadiri oleh unsur Forkopimda, stakeholder pemilu, serta perwakilan masyarakat.

Ketua KPU Kota Probolinggo, Radfan Faisal, menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan bentuk akuntabilitas publik pasca penyelenggaraan seluruh tahapan pilkada.

"Kami tidak hanya ingin menyampaikan data, tetapi juga menyajikan refleksi akademis dan pameran dokumentasi proses demokrasi yang telah berlangsung," ujarnya.

Baca Juga :   Pemkot Probolinggo Terbitkan SE Antisipasi Penculikan Siswa

Dalam kegiatan tersebut, dua buku resmi diperkenalkan kepada publik. Buku pertama berjudul “Mosaik Demokrasi Lokal: Pilkada Kota Probolinggo Tahun 2024 dalam Angka”, yang merangkum perjalanan pilkada dari tahap persiapan hingga rekapitulasi akhir. Buku kedua, “Manifestasi Suara Rakyat”, menyajikan hasil riset mendalam mengenai dinamika sosial dan politik selama pilkada berlangsung.

Radfan menyebut bahwa tingginya partisipasi pemilih merupakan buah dari sinergi lintas sektor, mulai dari penyelenggara pemilu, pemerintah daerah, hingga partai politik dan calon kepala daerah. Namun demikian, hasil evaluasi juga menggarisbawahi sejumlah tantangan yang perlu diperhatikan ke depan. Salah satunya adalah keterlambatan regulasi yang turun mendekati pelaksanaan, serta strategi kampanye yang belum sepenuhnya menjangkau segmen pemilih muda.

"Kami melihat bahwa metode kampanye yang konvensional perlu disesuaikan dengan karakteristik generasi muda. Pendekatan yang lebih kreatif dan digital menjadi kebutuhan," tambahnya.

Baca Juga :   Rafasya Aysar Sumbang 2 Medali Emas sekaligus Pecahkan Rekor Porprov Jatim

Melalui kegiatan ini, KPU Kota Probolinggo berharap seluruh pihak dapat bersama-sama mengevaluasi dan memperkuat fondasi demokrasi lokal menuju pilkada yang lebih partisipatif dan inklusif di masa mendatang.(*)

Editor : A. Ramadhan






Berita Lain



Berlangganan Newsletter

Berlangganan untuk mendapatkan berita-berita menarik dari PortalJTV.Com.

    Cek di folder inbox atau folder spam. Berhenti berlangganan kapan saja.