KUDUS - Lima atlet Kodrat Jawa Timur selangkah lagi meraih medali emas setelah memastikan diri lolos ke babak final Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025 di Kudus, Jawa Tengah. Dari lima nomor yang dipertandingkan, empat di antaranya merupakan kelas petarung, sementara satu nomor lainnya berasal dari kategori seni gerak berpasangan putra.

Mereka lolos ke partai puncak usai mengalahkan lawan-lawannya di babak semifinal yang belangsung di Djarum Arena 3A, Kaliputu, Kabupaten Kudus, pada Rabu (15/10/2025).

Empat atlet dari kelas petarung berhasil mengamankan tiket ke final, masing-masing Satriawan Drajat di kelas 49,1–52 kilogram, Muhammad Ikhbar Nir Cahyo di kelas 52,1–55 kilogram, Aryo Pandu Pamungkas di kelas 55,1–58 kilogram, dan Vina Indah Permana di kelas 58,1–62 kilogram putri. Sementara dari nomor seni gerak berpasangan putra, duet Septian Ego dan M. Rizki Putra juga tampil impresif hingga memastikan tempat di babak final.

Keberhasilan lima atlet tersebut menjadi capaian penting bagi tim Kodrat Jatim dalam menjaga tradisi emas di ajang nasional.

Baca Juga :   Tarung Derajat Jatim Buka Peluang Raih Medali PON Beladiri 2025

Ketua Harian Kodrat Jawa Timur, Erwin Haricahyo Poedjono, menyampaikan rasa syukur atas hasil tersebut.

“Alhamdulillah, hari ini kelima atlet kita yang berada di semifinal bisa lolos ke final semuanya, yakni tiga atlet tarung putra, satu atlet tarung putri, dan satu seni tarung berpasangan putra. Setelah tarung, kami meminta para atlet untuk beristirahat. Kebetulan KONI juga memberikan treatment pijat dan vitamin, serta kami terus menyusun strategi terbaik karena lawan-lawan yang dihadapi cukup tangguh,” ujar Erwin.

Ia menambahkan bahwa pihaknya akan tetap fokus menjaga performa atlet menghadapi partai puncak, mengingat pesaing utama berasal dari para jawara dan finalis PON Aceh–Sumut 2024.

Baca Juga :   Jelang PON Beladiri, Atlet Tarung Derajat Jatim Jalani Conditioning

“Kami bersyukur dan tetap waspada, karena di final nanti lawan-lawan yang dihadapi adalah atlet berpengalaman. Kami ingin mempertahankan prestasi terbaik untuk Jawa Timur,” tambahnya.

Sebagai catatan, Jawa Timur menurunkan total 10 atlet di cabang tarung derajat, terdiri atas 3 atlet seni dan 7 atlet di kelas petarung. Salah satunya, Raynaldo Zahrieri di kelas 64,1–67 kilogram, berhasil menyumbang medali perunggu pada penampilan perdananya di PON Beladiri tahun ini.

Ajang PON Beladiri Kudus 2025 menjadi momentum penting bagi regenerasi petarung muda Jawa Timur, sekaligus persiapan menuju PON 2028 di Nusa Tenggara Barat mendatang. (Fadillah Putri)

Baca Juga :   280 Petarung Siap Tampil di Porprov Jatim 2025