SURABAYA - Keributan terjadi di kantor DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Jalan Setail, Jumat (18/7/2025) siang.
Kader PDI Perjuangan Surabaya , Achmad Hidayat, mengamuk sambil membawa sebilah keris. Tak hanya itu, mantan Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya ini juga membawa tiga botol spirtus.
Belum diketahui, apakah Achmad Hidayat hendak membakar diri atau membakar kantor DPC PDIP. Beruntung, aksi Achmad Hidayat ini berhasil dicegah Satgas PDIP.
Achmad tiba di Kantor DPC PDIP sekitar pukul 13.35 WIB dengan menaiki mobil Toyota Avanza warna hitam. Begitu tiba, Achmad langsung berteriak keras menyebut nama Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji.
"De’e wedi dunyoe ilang. Kene nggae nyowo, enggak ngara wani de’e. Ojok nunggangi partai gae kepentingan dewe,” ujar Achmad di lokasi.
Aksi Achmad Hidayat mengundang perhatian Kader PDIP. Selanjutnya, Achmad Hidayat diamankan ke Polsek Wonokromo guna menjalani pemeriksaan.
Sekedar diketahui, Achmad Hidayat telah dibebastugaskan sebagai Wakil Sekretaris Bidang Program DPC PDIP Surabaya pada 30 April 2025.
Pemberhentian tugas Achmad Hidayat ini bersamaan dengan Ketua DPC Adi Sutarwijono lewat Surat Keputusan DPP PDI Perjuangan Nomor 1742/KPTS/DPP/IV/2025 tertanggal 30 April 2025. (*)
Editor : M Fakhrurrozi