SURABAYA - Ratusan anggota Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Jawa Timur bersama Gerakan Serikat Pekerja (GESPER) turun ke jalan melakukan bakti sosial dan kerja bakti serentak di sejumlah titik di Surabaya, Rabu (3/9/2025).
Aksi ini dipusatkan di kawasan Gedung Negara Grahadi, yang beberapa hari lalu menjadi lokasi kerusuhan hingga terjadi perusakan dan pembakaran fasilitas umum.
Ketua SPSI Jawa Timur, Ahmad Fauzi, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian buruh terhadap kelestarian cagar budaya sekaligus upaya memberikan pesan moral kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh tindakan anarkis yang mengatasnamakan demonstrasi.
“Kami fokuskan kerja bakti di area Grahadi, mulai Jalan Basuki Rahmat, Gubeng, Wonokromo, hingga A. Yani. Gedung Grahadi adalah cagar budaya yang harus dijaga keberlangsungannya untuk anak cucu bangsa. Jangan sampai ulah perusuh menghapus jejak sejarah yang berharga bagi Jawa Timur,” ujar Fauzi.
Baca Juga : Semangat "Ngalam Rijik" Membara! Walikota Wahyu Turun Langsung Bersih-bersih di Kayutangan Heritage
Menurut Fauzi, aksi gotong royong ini tidak hanya sekadar membersihkan lingkungan pascakerusuhan, tetapi juga menjadi simbol persatuan antara pekerja dan masyarakat dalam menjaga kondusivitas Jawa Timur.
Fauzi menyayangkan sikap kelompok-kelompok tertentu yang mengaku menyampaikan aspirasi, namun justru menimbulkan kerusakan dan keresahan.
“Demonstrasi tidak mungkin dilakukan dini hari, apalagi disertai penjarahan dan pembakaran. Itu murni kriminal, bukan aspirasi. Kami berdoa agar pelaku segera insaf, dan aparat hukum bisa segera menindak tegas, baik yang masih di bawah umur maupun orang dewasa,” tegasnya.
Baca Juga : Warga Sumberlangsep Lumajang Nekad Terobos Lahar Semeru
Selain membersihkan area publik, SPSI dan GESPER juga mengajak masyarakat untuk kembali mengedepankan nilai gotong royong dan saling menjaga ketertiban. Fauzi berharap kejadian kerusuhan beberapa hari lalu dapat menjadi pelajaran bersama bahwa kekerasan dan anarki bukanlah jalan penyelesaian masalah.
Lebih lanjut, Fauzi menyampaikan apresiasinya terhadap kepemimpinan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang dinilai mampu menjaga stabilitas ekonomi daerah. Menurutnya, Jawa Timur selama ini menjadi penyangga ekonomi nasional dengan produksi pangan, daging, dan telur terbesar di Indonesia.
Baca Juga : Ziarah ke Makam Bung Karno, Pj. Gubernur Jatim Ajak Kuatkan Gotong Royong
“Kerangka ekonomi Jawa Timur ini adalah contoh bagi provinsi lain. Kami percaya Ibu Gubernur mampu menjadikan kejadian ini sebagai pemicu semangat untuk memperkuat kondusivitas, memperbaiki berbagai sisi, dan membawa Jawa Timur semakin maju,” pungkasnya.
Kegiatan sosial ini mendapat sambutan positif dari masyarakat sekitar. Banyak warga yang ikut bergabung, menandakan bahwa semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan tetap terjaga di tengah tantangan. SPSI dan GESPER menegaskan akan terus melakukan kegiatan serupa di berbagai wilayah Jawa Timur sebagai bagian dari komitmen membangun daerah bersama pemerintah dan rakyat.
Editor : M Fakhrurrozi