PASURUAN - Kebakaran yang melanda SMK Negeri 1 Winongan, Kabupaten Pasuruan, mendapat perhatian Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai yang meninjau sekolah pada Selasa (23/9/2025) siang.

Dalam peninjauan ini, Kadindik Aries ingin memastikan proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di SMKN 1 Winongan tetap berjalan dengan baik dan kondusif.

"Saya menyampaikan keprihatinan atas atas kejadian kebakaran yang menimpa SMKN 1 Winongan. Kunjungan ini untuk memastikan proses belajar mengajar tetap berjalan baik," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Kadindik asal Makasar ini juga memberikan motivasi kepada kepala sekolah, guru, serta para siswa agar tetap semangat dalam menghadapi situasi sulit.

“Saya ingin memastikan langsung bahwa seluruh warga sekolah dalam kondisi selamat. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Tentu ini musibah yang tidak kita harapkan, namun jangan sampai mengurangi semangat belajar dan mengajar di SMKN 1 Winongan," tambahnya.

Kadindik Jatim juga menegaskan jika KBM tidak boleh terganggu pasca kebakaran. Ia berkoordinasi dengan pihak sekolah dan pemerintah daerah untuk langkah-langkah darurat, termasuk penataan ruang kelas sementara agar aktivitas pembelajaran tetap berjalan normal.

“Anak-anak tetap harus belajar, guru tetap mengajar. Kami akan segera berkomunikasi dengan berbagai pihak agar kebutuhan darurat sekolah bisa segera dipenuhi. Prinsipnya, kami datang untuk memastikan bahwa siswa tetap bisa melanjutkan kegiatan belajar mereka dengan aman dan nyaman.” tambahnya.

Aries juga mengapresiasi kesigapan penjaga sekolah, aparat pemadam kebakaran, serta dukungan masyarakat sekitar yang cepat membantu sehingga api tidak merembet ke bangunan lain.

“Sinergi semua pihak sangat penting dalam penanganan bencana seperti ini," ucapnya.

Selain melakukan peninjauan pasca kebakaran, Aries juga meninjau kebersihan lingkungan sekolah. Kepada kepala sekolah, guru dan staf ia berpesan agar menjaga lingkungan sekolah lebih bersih, rapi dan terjaga keindahannya. Ia juga memastikan fasilitas yang dimiliki sekolah, seperti ruang praktek siswa, ruang kelas, ruang guru dan fasilitas lainnya juga terjaga.

Mengingat sekolah merupakan lembaga pendidikan yang tidak hanya tempat mentrasfer ilmu tapi tempat pembentukan karakter murid.

"Maka sekolah harus menjadi wadah pembentukan karakter murid dengan lingkungan yang nyaman dan bersih sehingga proses pendidikan bisa berjalan dengan suasana yang penuh kebahagian oleh selurub insan pendidikan mulai dr guru, murid dan GTK," ucap Aries.

Pasca kebakaran Aries meminta segera dilakukan rehab dan juga pendataan agar bisa segera dilakukan perbaikan.

Sebelumnya, kebakaran melanda SMK Negeri 1 Winongan, Kabupaten Pasuruan, pada Selasa (23/9/2025) dini hari.

Api menghanguskan gudang dan ruang kelas. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 20 juta. (*)