PONOROGO - Ratusan pelajar di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, menggelar salat gaib dan doa bersama sebagai bentuk solidaritas untuk korban bencana di Aceh dan Sumatera. Dalam suasana haru, para siswa juga melakukan penggalangan dana yang akan disalurkan kepada para korban.
Kegiatan tersebut berlangsung di Masjid Jami’ Bathoro Katong, Ponorogo, dan diikuti oleh ratusan siswa dari Madrasah Ibtidaiyah Setono. Usai melaksanakan salat gaib, para siswa bersama guru dan masyarakat sekitar melanjutkan dengan dzikir serta doa bersama untuk keselamatan para korban dan ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan.
Setelah doa bersama, para pelajar secara sukarela menyumbangkan sebagian uang saku mereka. Donasi ini dikumpulkan sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana yang menimpa wilayah Aceh dan Sumatera.
Salah satu siswi kelas 5, Sofia, mengaku bersyukur dapat ikut membantu meski dengan donasi sederhana.
Baca Juga : Sensasi Petik Anggur Lewat Wisata Edukasi Greenhouse Ponorogo
“Saya senang bisa ikut membantu korban di Aceh, meski tidak banyak. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Madrasah, Muhammad Mansyur, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan membantu korban bencana, tetapi juga menanamkan nilai empati sejak dini agar siswa terbiasa peduli terhadap kondisi sosial di sekitarnya.
“Kami ingin anak-anak belajar untuk peduli dan peka terhadap penderitaan orang lain. Semoga ini menjadi pembelajaran berharga,” ungkapnya.
Baca Juga : Persepon Taklukkan Perspa di Laga Pembuka, Puncaki Grup M Liga 4 Jatim
Rencananya, dana yang terkumpul akan segera disalurkan melalui lembaga resmi untuk membantu meringankan beban para korban di Aceh dan sekitarnya. Mansyur juga berharap kegiatan ini dapat memotivasi siswa agar semakin peduli terhadap lingkungan sosial.
Editor : JTV Madiun




















