SURABAYA - Panitia Pelaksana (Panpel) Persebaya Surabaya akan mengadopsi beberapa aturan yang diterapkan di Piala Dunia U-17 2023. Salah satunya adalah penomoran tiket sesuai gate dan tempat duduk.
Rencana tersebut diungkapkan oleh Ketua Panpel Persebaya, Ram Surahman. Bahkan, aturan itu bakal mulai diterapkan dalam pertandingan kandang terdekat melawan Persija Jakarta.
"Kami akan mulai dari tiket kategori Super Fans terlebih dahulu," ungkap Ram Surahman, Senin (27/11/2023).
Terkait penerapan penomoran tiket sesuai gate dan tempat duduk, Ram sudah belajar banyak kepada penyelenggara Piala Dunia U-17 2023. Kebetulan, ia menjadi bagian dari panpel di bagian ticketing.
Baca Juga : Persebaya Bakal Adopsi Aturan di Piala Dunia U-17 2023 untuk Diterapkan Lawan Persija
"Secara pribadi saya belajar banyak dari penyelenggaraan pertandingan Piala Dunia U-17," lanjut pria asal Benjeng, Gresik tersebut.
Selain tiket, Ram juga tertarik dengan clean area karena bis memantau jumlah orang di stadion secara real time. Semua yang masuk ke stadion harus melalui pintu pengecekan yang sudah dipasang.
”Terkait jumlah orang di area GBT ini sangat menarik untuk diadopsi. Sebab, kami tahu persis jumlah orang yang ada di stadion. Ini tentu baik untuk mitigasi," tegas Ram.
Baca Juga : Persebaya Pastikan Jamu Persija di Stadion Gelora Bung Tomo
Ram berharap federasi dan operator kompetisi bisa memberikan wadah agar penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 bisa dibagikan ke klub yang lain. Sehingga, kompetisi bisa naik kelas.
"Harapan kami nantinya federasi dan operator kompetisi bisa mengumpulkan kami semua untuk bersama-sama sharing tentang penyelenggaraan pertandingan Piala Dunia U-17 di Indonesia," pungkasnya.
Editor : A.M Azany