SAMPANG - Puluhan mahasiswa dari berbagai organisasi menggelar aksi demonstrasi di depan Mapolres Sampang, Kamis (25/9/2025) pagi.
Dalam aksinya, mahasiswa menuntut polisi segera menangkap pelaku pencabulan di Kecamatan Robatal yang hingga kini masih buron. Mahasiswa menilai penanganan kasus berjalan lamban dan berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat.
“Kasus pencabulan terhadap anak di Sampang sudah sangat banyak dalam lima tahun terakhir. Ini masalah serius yang harus segera ditangani, bukan hanya oleh kepolisian, tapi juga semua pihak,” ujar Wasilah, koordinator aksi yang juga mantan Ketua KOPRI PC PMII Sampang.
Massa juga menuding aparat membiarkan pelaku terlalu lama dalam status daftar pencarian orang (DPO). Mereka khawatir keberadaan pelaku yang bebas dapat menambah rasa takut di kalangan warga.
Baca Juga : Viral di Media Sosial 17+8 Tuntutan Rakyat Berisi Desakan ke Pemerintah, Ini Daftar Lengkapnya
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Sampang AKBP Hartono menegaskan pihaknya tidak tinggal diam.
"Kami terus berupaya maksimal untuk menangkap pelaku, jadi tidak benar kalau polisi dianggap tidak peduli,” tegasnya.
Aksi mahasiswa berjalan damai dan mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian. Massa membubarkan diri usai menyampaikan tuntutannya, namun mereka berjanji akan kembali turun ke jalan jika kasus tersebut tidak segera dituntaskan. (Ali Muhdor/Fadillah Putri)
Baca Juga : Buruh Jawa Timur Siap Gelar Demonstrasi Besar Di Surabaya Besok
Editor : M Fakhrurrozi