Air adalah sumber segala kehidupan, baik bagi manusia, binatang, tumbuh-tumbuhan, bahkan phrotococcus di laut.
Air memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan. Persentase air dalam tubuh manusia sekitar 50–80%, dan air sangat dibutuhkan untuk berbagai fungsi tubuh, seperti menjaga suhu tubuh, melarutkan nutrisi, dan membantu proses metabolisme. Selain itu, air juga penting untuk kegiatan sehari-hari, seperti mencuci, memasak, irigasi pertanian, dan menjaga ekosistem lingkungan.
Air memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa contoh peran air:
Peran Air dalam Tubuh Manusia
Baca Juga : 5 Manfaat Teh Chamomile bagi Tubuh, Redakan Nyeri Haid hingga Bantu Redakan Stres
- Mengatur suhu tubuh
- Mengangkut nutrisi
- Menghilangkan limbah
- Membantu proses pencernaan
Peran Air dalam Kehidupan Sehari-Hari
- Kebersihan: Air digunakan untuk membersihkan tubuh, pakaian, dan lingkungan.
- Pertanian: Air digunakan untuk irigasi tanaman dan memelihara hewan.
- Industri: Air digunakan dalam proses produksi dan pendinginan mesin.
- Rekreasi: Air digunakan untuk kegiatan rekreasi seperti berenang, memancing, dan olahraga air.
Banyak yang tidak kita sadari bahwa konsumsi air di pasar umum tersedia dalam bentuk AGUADEST, LE MINERAL, AEDES PRESTINE, dan lain sebagainya. Ini adalah air yang kita minum setiap hari. Tapi apa fungsinya? Air merupakan salah satu kebutuhan pokok yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan makhluk hidup, tidak terkecuali manusia. Air diketahui menjalankan fungsi penting untuk keberlangsungan hidup manusia.
AIR merupakan sumber daya alam paling penting di planet bumi sebab menjadi esensi dari semua kehidupan. Hal tersebut salah satunya bisa dilihat dari unsur air di bumi yang mencakup dua pertiga permukaan bumi. Bahkan sekitar 60–70% dari komponen tubuh manusia terdiri dari air. Sementara itu, volume air dalam tubuh manusia rata-rata mencakup 65% dari total berat badannya dan volume tersebut sangat bervariasi pada masing-masing orang. Beberapa organ tubuh manusia yang mengandung banyak air antara lain: otak (74,5%), tulang (22%), ginjal (82,7%), otot (75,6%), dan darah (83%).
Baca Juga : Peran Kunyit dalam Kesehatan
Air penting bagi kehidupan di Bumi. Manfaatnya menjangkau setiap makhluk hidup dan juga lingkungan sekitar. Dalam kehidupan sehari-hari, air digunakan sebagai air minum dan kebutuhan MCK. Bagi masyarakat banyak, air digunakan sebagai sumber penghasil listrik dan pengairan ladang pertanian. Tapi, apakah kamu tahu bahwa keberadaan air perlu dilestarikan? Manusia membutuhkan air yang bersih. Namun, kini sumber air telah tercemar oleh sampah dan limbah. Bahkan, air akan sulit didapatkan pada saat musim kemarau. Di masa ini, air bersih menjadi barang yang langka.
Salah satu kebutuhan pokok sehari-hari makhluk hidup di dunia ini yang tidak dapat terpisahkan adalah air. Tidak hanya penting bagi manusia, air merupakan bagian penting bagi makhluk hidup baik hewan maupun tumbuhan. Tanpa air, kemungkinan tidak ada kehidupan di dunia ini karena semua makhluk hidup sangat memerlukan air untuk bertahan hidup.
PERAN AIR
Baca Juga : Puluhan Warga Nganjuk Keracunan Usai Santap Makanan Hajatan, 31 Orang Dirawat
- Keperluan rumah tangga, misalnya untuk minum, memasak, mandi, mencuci, dan pekerjaan lainnya.
- Keperluan umum, misalnya untuk kebersihan jalan dan pasar, pengangkutan air limbah, hiasan kota, tempat rekreasi, dan lain-lain.
- Keperluan industri, misalnya untuk pabrik dan bangunan pembangkit tenaga listrik.
- Keperluan perdagangan, misalnya untuk hotel, restoran, dan lainnya.
- Keperluan pertanian dan peternakan.
- Keperluan pelayaran dan lain sebagainya.
Air merupakan zat yang paling penting dalam kehidupan setelah udara. Sekitar tiga perempat bagian dari tubuh kita terdiri dari air dan tidak seorang pun dapat bertahan hidup lebih dari 4–5 hari tanpa air.
ALASAN KEBUTUHAN AIR
- Memberikan oksigen ke seluruh tubuh.
- Melindungi otak, sumsum tulang belakang, dan jaringan sensitif lainnya.
- Mengatur suhu tubuh.
- Membantu menjaga tekanan darah.
- Melancarkan sistem pencernaan.
- Membuang kotoran tubuh.
- Mencegah kerusakan ginjal.
- Membuat mineral dan nutrisi dapat diakses.
- Melumasi sendi.
- Menjadi media transportasi bagi zat gizi dan oksigen lewat peredaran darah.
FUNGSI AIR DALAM KEHIDUPAN
Baca Juga : Sering Dianggap Sama, Ini Perbedaan Toner dan Micellar Water yang Wajib Kamu Tahu
- Sebagai sarana irigasi atau pengairan untuk lahan pertanian.
- Sumber pembangkit listrik tenaga air (PLTA).
- Sebagai sumber penghasil bahan makanan/protein, yaitu tempat budidaya ikan air tawar.
- Sebagai sarana transportasi yang murah, seperti perahu dan kapal feri.
- Keperluan domestik bagi masyarakat, seperti mencuci, mandi, memasak, serta berbagai kebutuhan keluarga.
- Pemenuhan kebutuhan industri, yaitu sebagai sumber air untuk pabrik.
- Sarana rekreasi dan olahraga, seperti sungai berarus deras untuk arung jeram, danau/waduk untuk olahraga dayung, dan keindahan pemandangan.
- Membantu pemadam kebakaran.
- Membantu dalam bidang restoran dan hotel.
- Membantu menyuburkan perkebunan.
PENCEMARAN AIR?
Air rentan terhadap polusi. Air dikenal sebagai pelarut universal karena mampu melarutkan lebih banyak zat daripada cairan lain di bumi. Itu sebabnya air sangat mudah tercemar.
Pencemaran air ialah pencemaran badan air (seperti lautan, laut, danau, sungai, air tanah, dan lainnya) yang biasanya disebabkan oleh aktivitas manusia. Perubahan dalam sifat fisik, kimia, atau biologis air akan memiliki konsekuensi yang merugikan bagi organisme hidup.
Baca Juga : Resep Infused Water Kaya Manfaat yang Bisa Kamu Buat di Rumah
Polusi air adalah pelepasan zat ke dalam air tanah di bawah permukaan atau ke danau, aliran, sungai, muara, dan lautan hingga ke titik mengganggu penggunaan air yang bermanfaat atau fungsi alami ekosistem. Polusi air terjadi ketika zat-zat berbahaya (bahan kimia atau mikroorganisme) mencemari aliran, sungai, danau, lautan, atau badan air lainnya sehingga menurunkan kualitas air dan menjadi beracun bagi manusia dan lingkungan.
Pencemaran air mengakibatkan krisis air tawar, mengancam sumber-sumber air minum, dan kebutuhan penting lain bagi manusia serta makhluk hidup lainnya. Sumber pencemaran air dapat dikategorikan menjadi dua jenis, yaitu langsung dan tidak langsung.
- Sumber langsung adalah pencemaran yang secara langsung melepaskan limbah dan produk sampingan berbahaya ke sumber air terdekat tanpa pengolahan. Contohnya: limbah pabrik, fasilitas pengelolaan limbah, dan kilang.
- Sumber tidak langsung yaitu polutan atau bahan pencemar yang masuk ke badan air melalui air tanah, tanah, atau atmosfer seperti hujan asam.
Polusi air dapat menimbulkan dampak negatif, tidak hanya pada manusia tetapi juga pada lingkungan. Beberapa dampak pencemaran air antara lain: penyakit, kerusakan ekosistem, eutrofikasi, dan gangguan rantai makanan.
Pada manusia, minum atau mengonsumsi air yang tercemar akan berdampak buruk bagi kesehatan. Air yang tercemar dapat menyebabkan penyakit seperti tifus, kolera, hepatitis, dan berbagai penyakit lainnya. Ekosistem sangat dinamis dan merespons perubahan lingkungan sekecil apa pun. Polusi air dapat menyebabkan kerusakan seluruh ekosistem jika tidak dikendalikan.
Eutrofikasi adalah masuknya bahan kimia ke dalam badan air yang mendorong pertumbuhan alga (ganggang). Alga ini membentuk lapisan di atas kolam atau danau lalu mengurangi oksigen dalam badan air. Akibatnya, kehidupan dalam perairan tersebut akan terganggu.
Polusi air juga menyebabkan dampak negatif pada rantai makanan. Gangguan pada rantai makanan terjadi ketika racun dan polutan dalam air dikonsumsi oleh hewan air (ikan, kerang, dan lainnya) yang kemudian dikonsumsi oleh manusia.
Demikian sekilas info peran air dalam kehidupan kita. Semoga bermanfaat.
RobertoNews 1947《29.5.25 (11.45)》
• Praktisi Dokter & Penulis Ilmu Kesehatan.
Editor : Iwan Iwe