TULUNGAGUNG - Proses pencarian ibu dan anak yang hilang terseret arus sungai Sumberbedok, Desa Samar, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung, terus dilakukan. Sebanyak 100 personel dikerahkan ke lokasi pada hari ketiga, Rabu (21/5/2025) sore.
Selama proses pencarian, 100 personel dibagi menjadi tiga tim. Tim pertama melakukan penyisiran dari lokasi kejadian menuju hilir sungai boding.
“Tim kedua menyisir dari muara sungai di Waduk Wonorejo naik ke hulu dan tim ketiga melakukan pencarian di Waduk Wonorejo menggunakan perahu karet,” ujar Ipda Nanang Murdiyanto, Kasie Humas Polres Tulungagung.
Ipda Nanang menambahkan, proses pencarian masih belum membuahkan hasil. Sejumlah kendala dihadapi tim SAR gabungan.
“Tim SAR gabungan menemui banyak kendala. Salah satunya derasnya air bercampur lumpur,” ungkapnya.
Rencananya, pencarian akan dilanjutkan pada Kamis (22/5/2025) pagi.
Sebelumnya, Eti Puspitasari menjemput anaknya, Najma Hera Ramdani. Saat itu, keduanya menyeberang jembatan. Namun, saat berada di tengah jembatan, tiba-tiba arus sungai meluap dan menerjang keduanya.
Warga yang melihat kejadian ini berupaya menolong korban. Namun, derasnya arus sungai membuat warga tak berani. Kejadian ini langsung dilaporkan ke Polsek Pagerwojo. Laporan ini langsung diteruskan ke BPBD Kabupaten Tulungagung. (*)
Editor : M Fakhrurrozi