BANGKALAN - Aksi kriminal yang menimpa seorang guru di daerah Geger, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur berhasil diungkap aparat kepolisian setelah salah satu pelaku terekam jelas oleh kamera pengawas (CCTV) warung milk warga. Salah satu pelaku berinisial S (40) akhirnya berhasil ditangkap, namun sempat mencoba melawan saat penangkapan sehingga polisi terpaksa melumpuhkannya dengan tembakan di bagian kaki.
Peristiwa pembegalan terjadi pada Senin (21/4/2025), saat korban yang diketahui seorang guru SD tengah pulang mengendarai sepeda motor. Pada waktu itu korban membonceng anaknya yang masih berusia bocah kemudian pelaku mengambil paksa sepeda motor korban.
Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono mengatakan S adalah warga Desa Kranggan Barat, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan. S berhasil diamankan di sebuah kosan Kampung Malang, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Tegalsari, Surabaya. pada Senin (28/4/2025) malam.
“Alhamdulilah Satu pelaku sudah diamankan,” kata kapolres, AKBP Hendro Sukmono, Rabu (30/4/2025)
Penangkapan ini dilakukan setelah Polres Bangkalan menyelidiki rekaman kamera pengawas di toko warga yang berlokasi tidak jauh dari TKP.
"Dari rekaman CCTV itu kami berhasil mendapatkan identitas pelaku, karena wajahnya terlihat jelas," ujarnya
Pada saat ditangkap, kata Kapolres AKBP Hendro, Pelaku S sempat melakukan perlawanan terhadap petugas, sehingga polisi terpaksa melumpuhkan kaki kirinya.
“Setelah ditangkap pelaku dibawa ke Mapolres Bangkalan untuk penyidikan lebih lanjut,” ungkapnya
Kapolres Bangkalan mengungkapkan sedangkan dua pelaku lainnya yakni HB dan RD sdauh masuk Daftar Pencarian Orang (DPO). Mereka masih buron dan membawa barang bukti sepeda mortor curian milik korba.
Atas perbuatannya, pelaku S terancam pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan, dengan Ancaman Pidana Penjara Maksimal 9 tahun penjara. (Moch. Sahid)
Editor : JTV Madura