PROBOLINGGO - Satreskrim Polres Probolinggo Kota berhasil mengamankan seorang pria berinisial D, warga Kecamatan Bantaran, yang diduga sebagai pelaku pembacokan terhadap Muhammad Andri (23), warga Desa Kedungsupit, Kecamatan Wonomerto. Pelaku ditangkap pada Senin dini hari (1/9/2025), atau beberapa jam setelah insiden terjadi.
Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainal Arifin, membenarkan penangkapan tersebut.
“Pelaku penganiayaan sudah berhasil kita amankan dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan untuk mengetahui motifnya,” ujarnya, Senin (1/9/2024).
Kasatreskrim belum menjelaskan secara detail hubungan pelaku dan korban dan motif apa yang sebenarnya terjadi.
"Masih kita periksa mas, nanti bakal kita rilis," katanya singkat.
Peristiwa pembacokan itu terjadi pada Minggu malam (31/8/2025). Korban saat itu mengendarai motor Yamaha Vixion dan dikejar oleh dua orang tak dikenal dari arah utara. Setibanya di Jalan Raya Bantaran, masuk Desa Kedungsupit, Kecamatan Wonomerto, korban terjatuh setelah menabrak rombongan karnaval.
Saat korban terjatuh, salah satu pelaku turun dan membacok korban menggunakan senjata tajam, lalu kabur ke arah utara bersama rekannya. Akibatnya, korban mengalami luka bacok dan langsung dilarikan ke RSUD dr. Moh. Saleh untuk mendapatkan perawatan medis.
Kini, polisi masih terus mendalami kasus tersebut untuk mengungkap motif pelaku sekaligus memburu satu pelaku lain yang terlibat dalam aksi penganiayaan ini.(*)
Editor : A. Ramadhan