Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat kita mau tidak mau harus mengikuti perkembangannya. Media sosial menjadi salah satu bentuk perkembangan teknologi yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia.
Kebiasaan berselancar di dunia maya sebelum tidur, setelah bangun tidur, dan disela-sela aktivitas untuk melihat berita negatif menjadi kebiasaan yang terlihat biasa. Padahal kebiasaan membaca berita buruk kerap kali akan menimbulkan perasaan cemas dan ketakutan.
Apa Doomscrolling Sebenarnya?
Istilah Doomscrolling berasal dari kata “doom” yang berarti kehancuran dan “scrolling” yang berarti menggulir layar. Jadi doomscrolling merupakan kebiasaan menggulir konten digital terutama mengenai berita berita negatif, bencana alam, konflik, dan juga konten-konten yang memicu rasa cemas dan penasaran tak berhenti.
Fenomena doomscrolling sering terjadi ketika mulai membaca berita buruk, kemudia secara otomatis timbul rasa untuk terus membaca berita serupa, dan berlanjut dalam waktu yang lama. Tanpa disadari, hal tersebut membawa kita dalam pusaran informasi negatif dan akan membuat hati kita cemas dan pikiran kacau.
Berbagai penelitian menyatakan bahwa kebiasaan mengonsumsi berita negatif dapat meningkatkan risiko mengalami gangguan mental. Karena paparan berita negatif, seperti bencana alam dan kriminalitas dapat meningkatkan detak jantung, tekanan darah, dan juga hormon stres.
Bagaimana Cara Mengatasi Doomscrolling?
Kondisi doomscrolling tentu bukan kebiasaan yang baik bagi kesehatan mental maupun fisik. Oleh karena itu, kebiasaan doomscrolling harus dihilangkan. Berikut tips yang bisa kamu lakukan mengatasi doomscrolling:
1. Batasi Penggunaan Media Sosial
Salah satu penyebab doomscrolling seringnya berselancar di media sosial, sehingga mendapat informasi-informasi negatif yang menimbulkan rasa penasaran. Mulai sekarang batasi scroll di media sosial dengan mengurangi durasi berselancar di dunia maya.
2. Ganti Konten Negatif dengan Konten Positif
Menonton konten positif seperti konten kesenian atau ilmu pengetahuan akan membuat kamu terhindar dari informasi-informasi negatif. Ikuti akun-akun yang kredibel dan hindari mencari informasi yang belum tentu benar.
3. Sering Interaksi Dengan Orang Sekitar
Terllau sering mengonsumsi berita negatif akan membuatmu ketakutan dan cemas berlebihan. Menjalin komunikasi dengan orang sekitar seperti keluarga dan teman akan membuatmu tidak merasa sendirian.
4. Fokus Pada diri Sendiri
Singkirkan ponselmu dan lakukan hal-hal yang kamu suka, seperti olahraga, memasak, membaca, ataupun melukis. Hal ini akan membatu kamu mencegah doomscrolling dengan menghabiskan waktu yang bermanfaat untuk diri sendiri.
Doomscrolling bukan hanya kebiasaan buru, kondisi tersebut merupakan bentuk kecanduan yang dapat berdampak buruk pada kesehatan mental. Mengontrol diri dari informasi-informasi negatif penting untuk dilakukan agar terhindar dari kebiasaan doomscrolling.
Editor : Iwan Iwe



















