LUMAJANG - Antrian panjang mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) tidak hanya terjadi di Kabupaten Jember, tapi juga di Kabupaten Lumajang.
Dari pantauan portaljtv.com, antrian panjang terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Karangsari, Kecamatan Sukodono. Bahkan, antrian memanjang hingga ke jalan raya, pada Selasa (29/7/2025) pagi.
Sebagian besar pengendara motor yang antri merupakan warga Jember yang rela datang ke Lumajang. Warga terpaksa antri membeli BBM di SPBU Lumajang karena tidak ada pengecer di Jember yang berjualan BBM.
“Rela antri karena saya menggunakan sepeda motor untuk bekerja, saya tadi sudah cari di pengecer juga tidak ada yang jual,” kata Sugeng.
Baca Juga : Pertamina Resmi Naikkan Harga BBM Non-Subsidi per 1 Juli 2025, Berikut Daftarnya
Antrian panjang ini dikeluhkan para pengendara motor. Pasalnya, mereka harus antri lebih dari 3 jam dan meninggalkan pekerjaan.
“Saya kebetulan kerja di Lumajang dan ini sudah mengantri kurang lebih tiga jam,” ujar Reni.
Sulitnya masyarakat mendapatkan BBM ini disebabkan keterlambatan suplai dari Pertamina Banyuwangi akibat penutupan jalur Gumitir yang menghubungkan Jember-Banyuwangi sejak 24 Juli kemarin.
Baca Juga : Kasus Korupsi Pengoplosan Pertamax, Mahasiswa Geruduk Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus
Pertamina sudah berupaya menormalisasi antrian di SPBU dengan meminta suplai dari Surabaya dan Malang. Pertamina mengimbau masyarakat tidak panik karena yang terjadi bukan kelangkaan BBM namun terganggunya suplai BBM. (Rafelina Rosa)
Editor : M Fakhrurrozi