Menu
Pencarian

6 Hari Koma, Santri Korban Penganiayaan di Banyuwangi Meninggal Dunia

Handoko Kusumo - Kamis, 2 Januari 2025 18:00
6 Hari Koma, Santri Korban Penganiayaan di Banyuwangi Meninggal Dunia
enam hari koma, AR, 14 tahun, meninggal dunia

BANYUWANGI - Santri AR (14), korban penganiayaan di Pondok Pesantren (Ponpes) meninggal dunia, Kamis (2/1/2025).

Santri asal Buleleng, Bali ini menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 13.30 WIB di ruang ICU RSUD Blambangan. AR meninggal dunia setelah koma selama enam hari.

"Iya memang benar, korban meninggal dunia sekitar pukul 13.30 WIB. Setelah proses administrasi, jenazah dibawa pulang ke rumah," ujar Kombes Pol Rama Samtama Putra, Kapolresta Banyuwangi.

Kapolresta menambahkan, proses hukum terus berjalan terhadap para pelaku pengeroyokan.

Baca Juga :   Rekonstruksi Kasus Santri Tewas Dilempar Kayu Berpaku di Blitar: 23 Adegan Ungkap Detik-Detik Tragis

"Enam orang pelaku yang merupakan santri senior sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah dilakukan penahanan," terangnya.

Dengan meninggalnya korban, menurutnya, konstruksi hukumnya agak sedikit berubah. Dari yang awalnya pengeroyokan yang mengakibatkan luka berat berubah menjadi pengeroyokan yang menyebabkan meninggal dunia.

Dari yang tadinya korban masih hidup sekarang dinyatakan meninggal maka agak berubah kontruksi hukumnya, pasal yang dikenakan, pasalnya 170 luka berat dan mengakibatkan meninggal dunia, ini proses masih berjalan.

Baca Juga :   Santri di Blitar Tewas usai Dilempar Kayu Berpaku oleh Ustaznya

Kapolresta menegaskan, sejauh ini jumlah tersangka ada enam. Mereka adalah santri yang berkaitan dan berhubungan langsung dengan peristiwa pengeroyokan tersebut. Pihaknya juga sudah meminta keterangan pada beberapa orang dari pesantren.

"Tapi kita masih terus melakukan pendalaman terkait bagaimana dari sisi pertanggungjawaban pesantren," tegasnya.

Kapolres juga menyampaikan bela sungkawa terhadap keluarga korban. Dirinya menegaskan bahwa proses hukum terkait peristiwa yang menimpa korban akan terus berjalan.

Baca Juga :   Polda Jatim Bongkar Makam Santri Diduga Tewas Dianiaya di Lamongan

Untuk diketahui, AR yang merupakan santri di salah satu pondok pesantren di wilayah Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, diduga dikeroyok enam seniornya pada Jumat (27/12/2024) sekitar pukul 22.00 WIB.

Dari enam santri yang mengeroyok, empat dewasa dua masih anak-anak. Korban dibawa ke RSUD Blambangan sekitar pukul 03.00 WIB, Sabtu, 28 Desember 2024 dinihari. Saat tiba di rumah sakit korban dalam kondisi koma. (*)

Editor : M Fakhrurrozi






Berita Lain



Berlangganan Newsletter

Berlangganan untuk mendapatkan berita-berita menarik dari PortalJTV.Com.

    Cek di folder inbox atau folder spam. Berhenti berlangganan kapan saja.