SURABAYA - Sebanyak 44 klub bola voli dari berbagai daerah di Jawa Timur mengikuti Kejuaraan Antar Klub U-19 yang digelar di Lapangan Indoor Komplek Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya. Turnamen yang berlangsung sejak Kamis (2/10) ini menjadi ajang strategis untuk memantau calon atlet potensial di masa depan.
Peserta terdiri dari 24 tim putra dan 20 tim putri yang berasal dari sejumlah daerah, termasuk klub-klub luar Surabaya. Selain sebagai ajang kompetisi, kejuaraan ini juga dimanfaatkan untuk uji tanding dan mengasah mental pemain menghadapi lawan dengan karakter permainan berbeda.
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, Hidayat Syah, menegaskan bahwa turnamen ini akan dijadikan agenda tahunan. Tujuannya, mencari bibit baru sekaligus mempersiapkan atlet muda menghadapi Porprov 2027 di Surabaya.
“Kami bekerja sama dengan Federasi Bola Voli untuk memberikan pendampingan agar pemain dapat meningkatkan skill dan stamina, sekaligus memahami teori bermain voli yang benar,” ujar Hidayat.
Sementara itu, Sekretaris Pengkot PBVSI Surabaya, Edi Suwasono, mengapresiasi dukungan Pemkot Surabaya terhadap penyelenggaraan turnamen ini.
“Kejuaraan ini menjadi ajang strategis untuk memantau calon atlet masa depan, baik dari Surabaya, Jawa Timur, maupun tingkat nasional,” kata Edi.
Turnamen ini diikuti klub-klub dari berbagai daerah, di antaranya Kediri, Malang, Gresik, Bojonegoro, Pacitan, dan Sidoarjo. Tingginya animo peserta diharapkan dapat melahirkan bibit atlet potensial yang mampu mengharumkan nama Jawa Timur hingga kancah nasional. (Ni Luh Ayu Anggraeni)
Editor : M Fakhrurrozi
 
 


















