PASURUAN - Kecelakaan maut kereta api kembali terjadi di perlintasan KA di Dusun Panjeng, Desa Pateguran, Kabupaten Pasuruan, Selasa (7/8/24) pagi. Mobil Kijang mengantar rombongan Bu Nyai Sidogiri di tabrak Kereta api Pandalungan relasi Jakarta - Jember.

Pada peristiwa kecelakaan ini, menewaskan 4 orang penumpang perempuan. Tiga orang penumpang meninggal dilokasi dan satu orang lainnya meninggal saat dilarikan kerumah sakit.

Keempat korban yang meninggal, diantaranya Bu Nyai Sidogiri Hj Munjiah (62), Aidah (60), serta Alwiyah (55), sedangkan satu korban lainnya, Maslahah (60) meninggal di RSUD dr R. Soedarsono Kota Pasuruan.

Sementara, pengemudi mobil M. Rofiq Abdilah dan dua penumpang lain M. Afullah serta Nasruna masih dalam perawatan di Puskesmas Rejoso.

Baca Juga :   Begini, Kronologis Laka KA Pandalungan yang menewaskan 4 Orang Antar Rombongan Bu Nyai Sidogiri

Menurut kesaksian warga, Gondrong, mobil Kijang dengan nopol N 1475 WU yang berpenumpang 7 orang, melaju dari dari Pasuruan menuju Desa Pateguran, namun tidak menghiraukan peringatan dari relawan palang pintu perlintasan sebelum kereta Pandalungan melintas.

"Tadi petugas palang pintu perlintasan kereta sudah memberikan aba - aba peringatan kalau ada kereta api yang melintas, namun mobil yang melaju dari arah selatan menuju utara, tetap jalan melintasi rel kereta," ucap gondrong.

Sementara, Wakapolresta Pasuruan, Kompol Andria Diana Putra, mengatakan dari keterangan saksi, petugas perlintasan kereta, sudah memberikan aba - aba peringatan dan mobil terus jalan hingga tertabrak kereta dan mobil terseret sampai 200 meter.

Baca Juga :   Hindari Pemotor Nyebrang, Truk Boks Terguling ke Perlintasan Kereta Api

"Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, dari penjaga perlintasan maupun warga yang ada dilokasi. Dari keterangan itu mobil tetap melaju saat kereta akan melintas," tutur Kompol Andria Diana Putra

Kecelakaan ini membuat mobil berwarna silver terseret kereta hingga sejauh 200 meter. "Kerasnya benturan membuat mobil terseret cukup jauh, dan rusak cukup parah," tegasnya

Proses evakuasi bangkai mobil ini, Petugas Unit Laka Lantas Polresta Pasuruan, terpaksa menerjunkan kendaraan derek untuk menarik mobil yang sudah dalam kondisi ringsek. Akibat kecelakaan kereta ini, Daop 9 Jember terpaksa menunda sejumlah keberangkatan kereta. ( Abdul Majid )

Baca Juga :   3 Sungai Meluap, Lima Kecamatan di Pasuruan Terendam Banjir