Gempa bermagnitudo 5,7 di sisi timur laut Banyuwangi berdampak pada kerusakan bangunan. BPBD Kabupaten Banyuwangi mencatat ada 7 bangunan yang rusak ringan hingga sedang.
Kerusakan keseluruhannya terjadi di Kecamatan Wongsorejo. Kecamatan itu merupakan wilayah Banyuwangi yang paling dekat dengan titik gempa. Peta di laman Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatatkan titik gempa berada di perairan dekat Taman Nasional Baluran di Situbondo.

Akibat dari kejadian ini petugas gabungan langsung diterjunkan untuk memantau 12 desa di wilayah Kecamatan Wongsorejo. Hasilnya, terdapat temuan 6 kerusakan dan satu lagi berada di kecamatan Glagah, Banyuwangi.
Baca Juga : Kemenlu Ajak Mitra Strategis Internasional Perkuat Ekosistem Kreatif Banyuwangi
Dari 7 bangunan yang mengalami kerusakan akibat gempa itu di antaranya yaitu:
1. Fasum : Masjid Baitul Muttaqin
Alamat : Desa Sidowangi, Kec. Wongsorejo
Baca Juga : Momen Sumpah Pemuda, Bupati Ipuk Komitmen Perluas Ruang Kreativitas bagi Pemuda Banyuwangi
Kerusakan : Sebagian atap dan prafon roboh
2.Nama : Sucipto
Alamat : Dusun Bimo, RT.02/RW.05, Desa Bimorejo, Kec. Wongsorejo
Baca Juga : Pabrik Triplek di Glenmore Banyuwangi, Terbakar, Kerugian Capai Rp 300 Juta
Kerusakan : Sebagian tembok rumah ambrol
3. Nama : Anas Fanani / Supiyatik
Alamat : Dusun Bimo, RT. 03/ RW.02, Desa Bimorejo Kec. Wongsorejo.
Baca Juga : Cek SPPG, Bupati Ipuk Ingatkan SOP dan Higienitas Makanan MBG
Kerusakan : Dapur rumah roboh total.
4. Nama : Hesti Rahayu
Alamat : Dusun Bimo, RT.04/RW.04, Desa Bimorejk, Kec. Wongsorejo
Baca Juga : Momen Hari Santri, Bupati Ipuk Salurkan Insentif untuk 14 Ribu Guru Ngaji
Kerusakan : Sebagian dinding rumah ambrol dan retak.
5. Nama : Bapak Imam Sultoni
Alamat : Desa Bimorejo Kec. Wongsorejo.
Kerusakan : Pagar rumah sepanjang 10m rusak.
6. Nama : Wagini
Alamat : Dusun Karajan, Desa Wkngsorejo, Kec. Wongsorejo.
Kerusakan : Sebagian rumah roboh.
7. Nama : Sanusi / Hariyah
Alamat : Dusun Salakan, RT.04/RW.01, Desa Kenjo, Kec. Glagah.
Tidak ada korban jiwa manusia saat kejadian berlangsung.
Hingga saat ini, aparat masih terus memonitor perkembangan situasi pascagempa. Termasuk berkoordinasi dengan aparat desa dan BPBD terkait dampak yang terjadi.
Handoko Khusumo
Editor : JTV Banyuwangi



















